Sekjen GMBI Laporkan Pemalsuan Surat Mengatasnamakan LSM GMBI ke Polrestabes Bandung

Klik

FAKTABANDUNGRAYA.COM –Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) secara tegas mengatakan bahwa LSM GMBI tidak pernah membuat dan mengeluarkan berisi ajakan kepada seluruh LSM, Ormas, OKP dan tokoh di Jawa Barat (Jabar) mendukung pemerintah dan Polri. Itu tersebut PALSU”. Atas temuan surat palsu tersebut, menurut Sekretaris Jenderal LSM GMBI, Bembie Juliansyah, telah kita laporkan ke Polrestabes Bandung pada Senin (30/01) lalu.

Adapun surat palsu tersebut bernomor 004/DPP LSM GMBI/1/2017 tertanggal 23 Januari 2017, ditujuan kepada Pimpinan LSM, Ormas, OKP dan Tokoh Jabar. Surat tersebut di cap dan ditanda tangani Ketua Umum DPP GMBI, Mohamad Fauzan Rachman SE. Bahkan Surat palsu ini ditembuskan ke Kabin, Gubernur Jabar, Kapolda Jabar, Pangdam III Siliwangi, Bakesbangpol Jabar, dan Kabinda Jabar, ungkap Sekjen LSM GMBI Bembie Juliansyah kepada wartawan di Bandung, Rabu (01/02).

Dikatakan, dengan telah beradarnya surat palsu tersebut, kita (LSM GMBI-red) banyak menerima laporan / kontak dari beberapa rekan pergerakan baik dari LSM, Ormas, OKP maupun dari tokoh masyarakat Jabar yang mempertanyakan atas kebenaran isu surat yang mereka terima.

Sekali lagi kami tegaskan bahwa kami dari LSM GMBI tidak pernah membuat dan mengedarkan surat bernomor 004/DPP LSM GMBI/1/2017 (palsu) tersebut. Ini berarti ada pihak tertentu yang sengaja mengadu domba GMBI dengan LSM, Ormas, OKP dan Tokoh Masyarakat Jabar.

Kami sudah mendapatkan surat palsu tersebut. Disini perlu juga kami jelaskan, setelah kita mendapatkan surat palsu tersebut, ternyata setelah dilakukan pengkajian dengan teliti, bulai dari Kop surat, isi surat, cap dan tanda tangan Ketua Umum GMBI, tidak sesuai dengan apa yang kami miliki. Ini berarti jelas-jelas surat ini Palsu, jelas Sekjen GMBI.

Untuk itu, setelah kami laporkan ke Polrestabes Bandung, demi menjaga kondusifitas Jabar dan agar tidak terjadi miskomunikasi/ salah persepsi maka bersama ini juga kami membuat surat resmi klarifikasi yang kita sampaikan kepada 34 LSM, Ormas, OKP dan tokoh Jabar di se Jabar. Dan juga kami tembuskan ke ditembuskan ke Kabin, Gubernur Jabar, Kapolda Jabar, Pangdam III Siliwangi, Bakesbangpol Jabar, dan Kabinda Jabar, pungkasnya. (sein/ari).