Klik
 |
| Komisi III Raker dgn mitra bahas P2APBD TA 2016, (foto:ist) |
Berdasarkan pemantauan faktabandungraya.com, pembahasan terkesan dislaksanakan secara marathon, hal ini mengingat No Pengatar P2APBD TA 2016, telah disampaikan Gubernur pada 1 Juni lalu. Namun berhubung bertepatan dengan bulan puasa dan kegiatan reses II anggota DPRD Jabar. Maka pembahasan P2APBD TA 2016, baru dapat dilanjutkan pasca cuti bersama Idul Fitri 1438 H.
Komisi I DPRD Provins Jawa Barat menindaklanjuti apa yang telah disampaikan Gubernur, Selasa (4/5) telah melakukan pembahasan dengan Sat Pol PP, Sekretariat DPRD, Inspektorat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dinas Komisnikasi dan Informastika serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat. Hari ini, Rabu (5/7) hingga sore nanti pembahasan dilanjutkan dengan melakukan rapat kerja dengan 15 mitra kerjanya.
Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat pada Rabu (5/7) ini hingga sore nanti akan melakukan pembahasan P2APBD TA 2016 dengan mitra kerjanya Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Ketahan Pangan dan Perternakan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Koperasi dan UKM dilanjutkan dengan Dinas Perkebunan, Dinas Kehuatan, Biro Perekonomian, Investasi dan BUMD serta Biro Produksi dan Industri.
Terkait hal yang sama, Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat juga melakukan rapat kerja. Kemarin Komisi III melakukan rapat kerja dengan Biro Sarana Perekonomian, Investasi dan BUMD, DPMPTSP, Badan Pendapatan daerah, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah serta BUMD yang telah mendapatkan penyertaan modal dari APBD TA 2016 lalu.
Sementara itu, juga dalam rangka pembahasan P2APBD TA 2016, hari ini Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan rapat kerja dengan Dinas ESDM, Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan, BP2D, Dinas Bina Marga, PSDA, Kimrum, Bappeda serta Biro Pengendalian Pembangunan Provinsi Jawa Barat.
Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Selasa (4/7) kemarin melakukan pembahasan dengan Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Pemuda dan Olahraga serta KONI Jabar. Sementara pada ini Komisi V melakukan pembahasan tentang P2APBD dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Kesehatan serta RS. Al Ihsan, RS Jiwa dan RS Paru Sidawangi.
Menurut rencana, seusai rapat kerja dengan mitra kerja untuk membahasan nota pengantar gubernur tersebut, DPRD Provinsi Jawa Barat pada Jum’at mendatang dijadwalkan akan melaksanakan Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi-fraksi Terhadap Nota Pengantar Gubernur tentang P2 APBD TA 2016. (hms/sein).
