Klik
FAKTABANDUNGRAYA.COM, BANDUNG - 37 anak khitan di Polsek Bojongloa Kidul, mereka terlihat antusias saat menunggu giliran. Kejadian tersebut adalah salah satu rangkaian memperingati HUT Polwan ke-70, Polsek Bojongloa Kidul, Jalan Peta, Kota Bandung dengan mengadakan sunatan massal, Sabtu (11/8).
"Kegiatan ini juga sebagai implementasi pendekatan polisi kepada masyarakat," ujar Kasat Binmas Polrestabes Bandung, AKBP Hermansyah didampingi Kapolsek Bojongloa Kidul, Kompol Dewi dan Anggota DPR RI Komisi IX, Ketut Sustiawan di Mapolsek Bojongloa Kidul.
Selain itu, lanjut Hermansyah, beberapa rangkaian kegiatan lainnya tak hanya sunatan masal melainkan pertunjukan seni budaya oleh anak-anak berbakat di lingkungan Mapolsek Bojongloa Kidul.
"Instruksi langsung kapolrestabes, kegiatan sosial oleh polsek-polsek sangat diperlukan. Dan, Polsek Bojongloa Kidul menjadi yang pertama dalam mengadakan beberapa rangkaian kegiatan," ujarnya.
Tak cukup di mapolsek saja, anggota kepolisian pun turun ke masyarakat untuk menghampiri beberapa warga yang tak mampu serta memberikan edukasi bahwa polisi ramah.
"Kita ingin terus membangun bahwa polisi itu mengayomi bukan menakutkan, jadi saat kita datang ke pemukiman warga mereka tidak merasa takut," pungkasnya. (ABI/Red).
"Kegiatan ini juga sebagai implementasi pendekatan polisi kepada masyarakat," ujar Kasat Binmas Polrestabes Bandung, AKBP Hermansyah didampingi Kapolsek Bojongloa Kidul, Kompol Dewi dan Anggota DPR RI Komisi IX, Ketut Sustiawan di Mapolsek Bojongloa Kidul.
Selain itu, lanjut Hermansyah, beberapa rangkaian kegiatan lainnya tak hanya sunatan masal melainkan pertunjukan seni budaya oleh anak-anak berbakat di lingkungan Mapolsek Bojongloa Kidul.
"Instruksi langsung kapolrestabes, kegiatan sosial oleh polsek-polsek sangat diperlukan. Dan, Polsek Bojongloa Kidul menjadi yang pertama dalam mengadakan beberapa rangkaian kegiatan," ujarnya.
Tak cukup di mapolsek saja, anggota kepolisian pun turun ke masyarakat untuk menghampiri beberapa warga yang tak mampu serta memberikan edukasi bahwa polisi ramah.
"Kita ingin terus membangun bahwa polisi itu mengayomi bukan menakutkan, jadi saat kita datang ke pemukiman warga mereka tidak merasa takut," pungkasnya. (ABI/Red).