Klik
FAKTABANDUNGRAYA.COM, KATAPANG - Subhanallah, belum pernah terjadi sebelumnya sebuah pemandangan barisan shaf umat islam melakukan sholat berjamaah di bantaran sungai. Tepatnya di desa Cilampeni, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, ribuan jamaah tampak tertib dan khusyuk melaksanakan Solat Ied pada perayaan Idul Adha 1439 H/2018.
"Jamaah yang solat di bantaran sungai ini terdiri dari tiga Rukun Warga (RW 3, 4, dan sebagian RW 5)," ujar Dansektor 8, Kol Czi Abi Ismawan, Rabu, 22 Agustus 2018.
Dihubungi melalui telepon selulernya, Kolonel Abi Ismawan mengaku jika kegiatan ini adalah aspirasi dari warga yang menginginkan bantaran sungai yang berada wilayah sektor 8 ini dijadikan tempat untuk melaksanakan Solat Ied hari raya kurban.
"Ini merupakan ide dan aspirasi langsung dari warga ke saya menyampaikan kalau warga perlu tempat untuk solat Ied. Dengan senang hati kami persilahkan, tapi bukan hanya mempersilahkan kami juga mempersiapkan dengan membersihkan dan meratakan lahan sebelum digunakan untuk pelaksanaan ibadah bagi warga," terangnya.
Diketahui, lokasi bantaran sungai yang digunakan untuk Solat Ied ini sebelumnya terdapat puluhan bangunan liar dan banyak tumpukan sampah yang memperlihatkan tidak terawatnya bantaran sungai Citarum di wilayah ini. Namun sejak program Citarum Harum dicanangkan, dengan menerjunkan ribuan personil TNI sebagai Satgas yang dibagi dalam 22 Sektor, hadir ke tengah-tengah warga di bantaran sungai yang memiliki panjang 269 Km ini. Perlahan tapi pasti dampak positif itu mulai terasa bagi warga bantaran sungai, khususnya dalam mengembalikan ekosistem sungai Citarum.
Dibawah Komandan Sektor Kol Czi Abi Ismawan, Satgas Sektor 8 terus berupaya menjadikan sungai sebagai beranda rumah sudah dapat dirasakan. "Dengan kreatifitas dan kerja keras personil, keterbatasan bukanlah hambatan," tegasnya.
Hal itu terbukti, di sepanjang bantaran sungai yang ada di desa Cilampeni, Katapang yang dulunya tak terawat saat ini sudah banyak dibangun taman-taman bunga, sarana olahraga, taman bermain dan juga kolam bersih untuk anak. (Cuy)
"Jamaah yang solat di bantaran sungai ini terdiri dari tiga Rukun Warga (RW 3, 4, dan sebagian RW 5)," ujar Dansektor 8, Kol Czi Abi Ismawan, Rabu, 22 Agustus 2018.
Dihubungi melalui telepon selulernya, Kolonel Abi Ismawan mengaku jika kegiatan ini adalah aspirasi dari warga yang menginginkan bantaran sungai yang berada wilayah sektor 8 ini dijadikan tempat untuk melaksanakan Solat Ied hari raya kurban.
"Ini merupakan ide dan aspirasi langsung dari warga ke saya menyampaikan kalau warga perlu tempat untuk solat Ied. Dengan senang hati kami persilahkan, tapi bukan hanya mempersilahkan kami juga mempersiapkan dengan membersihkan dan meratakan lahan sebelum digunakan untuk pelaksanaan ibadah bagi warga," terangnya.
Diketahui, lokasi bantaran sungai yang digunakan untuk Solat Ied ini sebelumnya terdapat puluhan bangunan liar dan banyak tumpukan sampah yang memperlihatkan tidak terawatnya bantaran sungai Citarum di wilayah ini. Namun sejak program Citarum Harum dicanangkan, dengan menerjunkan ribuan personil TNI sebagai Satgas yang dibagi dalam 22 Sektor, hadir ke tengah-tengah warga di bantaran sungai yang memiliki panjang 269 Km ini. Perlahan tapi pasti dampak positif itu mulai terasa bagi warga bantaran sungai, khususnya dalam mengembalikan ekosistem sungai Citarum.
Dibawah Komandan Sektor Kol Czi Abi Ismawan, Satgas Sektor 8 terus berupaya menjadikan sungai sebagai beranda rumah sudah dapat dirasakan. "Dengan kreatifitas dan kerja keras personil, keterbatasan bukanlah hambatan," tegasnya.
Hal itu terbukti, di sepanjang bantaran sungai yang ada di desa Cilampeni, Katapang yang dulunya tak terawat saat ini sudah banyak dibangun taman-taman bunga, sarana olahraga, taman bermain dan juga kolam bersih untuk anak. (Cuy)