Klik
Bandung, faktabandungraya.com,-- Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat dengan grade ‘A”, dalam bidang Kinerja dan Administrasi, menjadi daya tarik bagi Sekretariat DPRD diseluruh Indonesia. Salah satunya Sekretariat DPRD Kalimantan Selatan juga ingin mengetahui dan belajar dengan Setwan Jabar untuk meningkatkan kinerja.
Menurut Kepala Bagian Tata Usaha Sekretariat DPRD (Setwan) Kalimantan Selatan, Riduansyah, kedatangan kami ke Setwan Jabar ini, bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan memeberikan pelayanan yang baik untuk wakil rakyat dan masyarakat Kalsel.
“Setwan Jabar ini memiliki grade “A”, sedangkan kami (Setwan Kalsel) masih di grade “C”, untuk itu kami ingin belajar dan mengetahui, agar kami dapat meningkatkan grade dari C bisa mencapai A juga”, ujar ke B sampai A”, ujar Kabag TU Setwan Kalsel Riduansyah, di gedung DPRD Jabar, jalan Diponegoro no 27 Bandung, Jum’at (15/3-2019).
Kedatangan rombongan Setwan dan Wartawan Kalsel ke DPRD Jabar, di sambut Kasubag Publikasi dan Informasi Setwan Jabar, Ari Heryanto di ruang Pansus DPRD Jabar, didampingi Kasubag Protokol dan Urusan Pimpinan Doni Firmansyah; Kasubag Aspirasi dan Hub Antar Lembaga Hermansyah; Wakil Ketua Pokja PWI Gedungsate/ DPRD Jabar Lyster Marpaung, Wakil Sekretaris Husein Widjaya, dan beberapa anggota Pokja.
Riduansyah juga mengatakan, kegiatan ini penting dalam meningkatkan kapasitas Sekretarita Dewan agar dapat memberikan pelayan yang terbaik bagi anggota dewan juga terhadap tamu baik dari eksekutif maupun masyarakat Kalsel.
Sementara itu, Kasubag Publikasi dan Informasi Setwan Jabar, Ari Heryanto mengapresiasi atas kedatangan Setwan dan Wartawan Pokja DPRD Kalsel.
Hubungan kerjasama kemitraan antara SetwanJabar dengan rekan wartawan Pokja PWI Gesat/DPRD Jabar selama ini berjalan cukup baik dan harmonis. Sama-sama saling membutuhkan dan saling dukung.
Sebaik bagaimanapun kinerja anggota DPRD dan Setwan kalau tidak terpublikasikan dan tersebar jadinya sia-sia, padahal masyarakat kan perlu tahu kegiatan wakil rakyatnya. Untuk itu, melalui rekan-rekan wartawan-lah yang turut membantu mempublikasikannya. Inilah pentingnya hubungan kemitraan yang baik antara Setwan dengan Wartawan/ media, ujar Ari.
Ari menembahkan, Setwan Jabar dalam beberapa kegaitan mengajak wartawan, diantaranya kegiatan Hearing Dialog, Media Gathering, Citra Bakti DPRD, dan kalang juga kunker Komisi ke daerah juga mengajak Wartawan.
“ Sebenarnya dalam setiap kegiatan kedewanan kita ingin selalu mangajak wartawan sebanyak-banyaknya, namun karena kertabatasan anggaran maka kita minta ke pengurus Pokja untuk mengatur anggotanya yang akan diikutsertakan. Jadi bergiliran, ujar Ari.
Lebih lanjut Ia mengatakan, sebenarnya Setwan Jabar ingin sekali mengajak rekan-rekan Pokja Setwan Jabar untuk melakukan Study Banding, seperti yang dilakukan Setwan Kalsel ini. Namun, jumlah anggota Pokja Gesat /DPRD Jabar ini berjumlah sekitar 70 orang. Sehingga tidak mudah untuk dilibatkan dalam kunjungan daerah/ study banding berkaitan dengan anggaran yang terbatas. Disamping itu, belum ada regulasi bagaimana bisa mengajak mitra wartawan untuk berkunjung ke provinsi lain.
Sedangkan di Kalsel kan hanya 19 orang, sehingga lebih mudah untuk mengakomodir baik dari sisi penganggaran maupun mengelola hubungan kerja sama agar terjalin dengan baik, ujarnya.
Kedepan kita berharap, semoga ada kebijakan baru dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bahwa nanti akan ada kunjungan di luar daerah dan luar Provinsi, sehingga kita (setwan) bersama Wartawan Pokja DPRD Jabar dapat melakukkan kunjungan balasan ke Kalsel.
“ Semoga kedepannya Setwan Jabar bisa meniru Kalimantan Selatan”, tandasnya.(husein).
Menurut Kepala Bagian Tata Usaha Sekretariat DPRD (Setwan) Kalimantan Selatan, Riduansyah, kedatangan kami ke Setwan Jabar ini, bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan memeberikan pelayanan yang baik untuk wakil rakyat dan masyarakat Kalsel.
“Setwan Jabar ini memiliki grade “A”, sedangkan kami (Setwan Kalsel) masih di grade “C”, untuk itu kami ingin belajar dan mengetahui, agar kami dapat meningkatkan grade dari C bisa mencapai A juga”, ujar ke B sampai A”, ujar Kabag TU Setwan Kalsel Riduansyah, di gedung DPRD Jabar, jalan Diponegoro no 27 Bandung, Jum’at (15/3-2019).
Kedatangan rombongan Setwan dan Wartawan Kalsel ke DPRD Jabar, di sambut Kasubag Publikasi dan Informasi Setwan Jabar, Ari Heryanto di ruang Pansus DPRD Jabar, didampingi Kasubag Protokol dan Urusan Pimpinan Doni Firmansyah; Kasubag Aspirasi dan Hub Antar Lembaga Hermansyah; Wakil Ketua Pokja PWI Gedungsate/ DPRD Jabar Lyster Marpaung, Wakil Sekretaris Husein Widjaya, dan beberapa anggota Pokja.
Riduansyah juga mengatakan, kegiatan ini penting dalam meningkatkan kapasitas Sekretarita Dewan agar dapat memberikan pelayan yang terbaik bagi anggota dewan juga terhadap tamu baik dari eksekutif maupun masyarakat Kalsel.
Sementara itu, Kasubag Publikasi dan Informasi Setwan Jabar, Ari Heryanto mengapresiasi atas kedatangan Setwan dan Wartawan Pokja DPRD Kalsel.
Hubungan kerjasama kemitraan antara SetwanJabar dengan rekan wartawan Pokja PWI Gesat/DPRD Jabar selama ini berjalan cukup baik dan harmonis. Sama-sama saling membutuhkan dan saling dukung.
Sebaik bagaimanapun kinerja anggota DPRD dan Setwan kalau tidak terpublikasikan dan tersebar jadinya sia-sia, padahal masyarakat kan perlu tahu kegiatan wakil rakyatnya. Untuk itu, melalui rekan-rekan wartawan-lah yang turut membantu mempublikasikannya. Inilah pentingnya hubungan kemitraan yang baik antara Setwan dengan Wartawan/ media, ujar Ari.
Ari menembahkan, Setwan Jabar dalam beberapa kegaitan mengajak wartawan, diantaranya kegiatan Hearing Dialog, Media Gathering, Citra Bakti DPRD, dan kalang juga kunker Komisi ke daerah juga mengajak Wartawan.
“ Sebenarnya dalam setiap kegiatan kedewanan kita ingin selalu mangajak wartawan sebanyak-banyaknya, namun karena kertabatasan anggaran maka kita minta ke pengurus Pokja untuk mengatur anggotanya yang akan diikutsertakan. Jadi bergiliran, ujar Ari.
Lebih lanjut Ia mengatakan, sebenarnya Setwan Jabar ingin sekali mengajak rekan-rekan Pokja Setwan Jabar untuk melakukan Study Banding, seperti yang dilakukan Setwan Kalsel ini. Namun, jumlah anggota Pokja Gesat /DPRD Jabar ini berjumlah sekitar 70 orang. Sehingga tidak mudah untuk dilibatkan dalam kunjungan daerah/ study banding berkaitan dengan anggaran yang terbatas. Disamping itu, belum ada regulasi bagaimana bisa mengajak mitra wartawan untuk berkunjung ke provinsi lain.
Sedangkan di Kalsel kan hanya 19 orang, sehingga lebih mudah untuk mengakomodir baik dari sisi penganggaran maupun mengelola hubungan kerja sama agar terjalin dengan baik, ujarnya.
Kedepan kita berharap, semoga ada kebijakan baru dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bahwa nanti akan ada kunjungan di luar daerah dan luar Provinsi, sehingga kita (setwan) bersama Wartawan Pokja DPRD Jabar dapat melakukkan kunjungan balasan ke Kalsel.
“ Semoga kedepannya Setwan Jabar bisa meniru Kalimantan Selatan”, tandasnya.(husein).