Klik
BANJARAN, faktabandungraya.com,--- Atasnama warga RW 02 kampung Bojongpulus desa Banjaran wetan, Ketua RW 5 Abdullah menyampaikan ungkapan terimakasih kepada Satgas Citarum Sektor 21, khususnya kepada Komandan Sektor Kol Inf Yusep Sudrajat atas pemberian mesin pencacah plastik untuk pengolahan dan minimalisir sampah di lingkungan warga.
Hal itu diungkapkan Abdullah seusai penyerahan secara simbolik mesin pencacah plastik dari Satgas Sektor 21 kepada warga yang dilaksanakan di Gedung Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Melati, RT 05 RW 02, kampung Bojongpulus, Banjaran Wetan, Banjaran, Kabupaten Bandung, Rabu (27/11/19).
"Sudah lama kami menginginkan mesin ini dan berulang kali kami mengajukan kepada pemda (kabupaten Bandung) namun belum terwujud aja, tetapi dengan kerja cepat bapak bapak tni dengan adanya program percepatan penangulangan Citarum Harum barulah keinginan kami saat ini terwujud dengan hadirnya mesin pencacah sampah plastik ini," ungkap Abdullah.
"Kami sangat berterimakasih kepada satgas citarum sektor 21, khususnya komandan sektor 21 pak kolonel Yusep," imbuhnya.
Sementara, Komandan Sektor 21 Kol Inf Yusep Sudrajat melalui Pasi Ops Sektor 21 Letda Saniyo berharap melalui penyerahan mesin ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik baiknya oleh warga guna mengolah dan menimalisir sampah yang ada di lingkungan masyarakat, khususnya di RW 02 desa Banjaran wetan, agar tidak lagi mencemari sungai.
Pemberian mesin ini, kata Letda Saniyo, merupakan upaya satgas guna meningkatkan kesadaran warga untuk ikut mendukung dan berperan aktif terhadap suksesnya program citarum harum dalam percepatan pengendalian pencemaran dan kerusakan DAS Citarum. Penanganan sampah domestik (rumah tangga) salahsatu permasalahan yang terjadi di sungai Citarum. (Cuy)
Hal itu diungkapkan Abdullah seusai penyerahan secara simbolik mesin pencacah plastik dari Satgas Sektor 21 kepada warga yang dilaksanakan di Gedung Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Melati, RT 05 RW 02, kampung Bojongpulus, Banjaran Wetan, Banjaran, Kabupaten Bandung, Rabu (27/11/19).
"Sudah lama kami menginginkan mesin ini dan berulang kali kami mengajukan kepada pemda (kabupaten Bandung) namun belum terwujud aja, tetapi dengan kerja cepat bapak bapak tni dengan adanya program percepatan penangulangan Citarum Harum barulah keinginan kami saat ini terwujud dengan hadirnya mesin pencacah sampah plastik ini," ungkap Abdullah.
"Kami sangat berterimakasih kepada satgas citarum sektor 21, khususnya komandan sektor 21 pak kolonel Yusep," imbuhnya.
Sementara, Komandan Sektor 21 Kol Inf Yusep Sudrajat melalui Pasi Ops Sektor 21 Letda Saniyo berharap melalui penyerahan mesin ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik baiknya oleh warga guna mengolah dan menimalisir sampah yang ada di lingkungan masyarakat, khususnya di RW 02 desa Banjaran wetan, agar tidak lagi mencemari sungai.
Pemberian mesin ini, kata Letda Saniyo, merupakan upaya satgas guna meningkatkan kesadaran warga untuk ikut mendukung dan berperan aktif terhadap suksesnya program citarum harum dalam percepatan pengendalian pencemaran dan kerusakan DAS Citarum. Penanganan sampah domestik (rumah tangga) salahsatu permasalahan yang terjadi di sungai Citarum. (Cuy)