Klik
CIMAHI, faktabandungraya.com,--- Dukung program Citarum Harum dengan gerakan Zero Waste, melalui pengurangan sampah plastik di Kota Cimahi, Satgas Citarum Sektor 21 bersama Dinas LH Cimahi melakukan safari ke beberapa Sekolah Dasar.
Senin (10/2/2020), Komandan Sektor 21 Kolonel inf Yusep Sudrajat bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Cimahi M Ronny, menyambangi 3 SDN di Kota Cimahi, mendeklarasikan pemakaian Tumbler (botol minum) dan Misting (tempat makan) bersama ribuan siswa tingkat Sekolah Dasar.
Dikatakan Dansektor 21 Kolonel Inf Yusep Sudrajat, kegiatan ini menindak lanjuti hasil rapat koordinasi (rakor) yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu terkait pengunaan Tumbler dan Misting guna mengurangi sampah plastik, antara Dansektor 21, Walikota Cimahi, Kadis LH Kota Cimahi, Dinas Pendidikan, dan Para Kepala Sekolah yang berada di Kota Cimahi.
"Hari ini sesuai dengan kesepakatan kita di cimahi, dan pak Walikota, pak Kadis LH, Kepala Dinas Pendidikan dan saya selaku Dansektor, bahwa Kota Cimahi akan menjadi contoh bagi kota kota lainnya mengenai pemakaian Tumbler dan Misting, untuk anak anak pelajar tingkat SD, SMP dan SMA di Wilayah ini", jelas Kolonel Yusep.
Cimahi itu, lanjut Kolonel, kurang lebih ada 220 sekolah. Ini merupakan Roadshow pertama dengan Kadis LH, "kami cek pelaksanaannya karena ini sudah kita rapatkan kurang lebih seminggu yang lalu," ujarnya.
Sekolah yang disambangi kali ini, diantaranya, komplek SD Citereup, Kota Cimahi, SDN Mandiri 2 Cimahi, dan SDN Cibabat Mandiri 5.
Untuk di lingkungan Komplek SDN Citeureup Cimahi, disini ada 5 Sekolah Dasar, dengan jumlah siswa sekitar 1.500. Semua sudah sepakat menggunakan Tumbler dan Misting.
"Mudah mudahan dalam waktu seminggu atau dua minggu ini saya akan datang semua ke SD SMP dan SMA di sini, kalau ini sudah berjalan semua, ini akan luar biasa," ungkapnya.
"Penggunaan sampah plastik pasti akan turun drastis, seumpama kita bicara dalam 1 hari kecilnya, kalau anak anak SD ini jajan pada saat istirahat sekolah, satu orang tiga plastik, di kalikan 1500, kurang lebih ada 4500 plastik itu bisa terkurangi. Coba kalikan lagi 220 sekolah, ini akan luar biasa sekali. Apalagi di kalikan Jawa Barat, kalikan Indonesia, nantinya Indonesia bisa bebas sampah plastik," harap Dansektor 21.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Cimahi M. Ronny menjelaskan bahwa 220 sekolah yang ada di Kota Cimahi sepakat bahwa anak didik untuk membawa Tumbler dan Misting.
"Dan ternyata luar biasa sekali, dari beberapa sekolah yang kita amati, sekarang pengurangannya sangat signifikan. Misal dari 38 Kg sampah yang di hasilkan dari satu sekolah, setelah bawa Tumbler dan Misting pengurangannya sangat signifikan. Setelah kita amati dari 38 Kg, hari kedua berkurang sekitar 2,5 Kg, dan hari ke-3 berkurang sampai 5 Kg, jadi memang luar biasa sekali kegiatan ini," jelasnya.
"Kedepannya kita akan Roadshow, kita akan amati proses pelaksanaan bawa Tumbler dan Misting ini samoai sejauh mana pelaksanaannya. Jadi harus tetap diawasi dan tetap konsisten serta continue, agar pelaksanaanya bisa berjalan baik", harapnya.
Komitnen juga ditunjukan oleh Kepala Sekolah SDN Cimahi Mandiri 2, Hj. Anne Rupaidah, kepada pihak pihak yang terkait dalam kegiatan ini.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cimahi, karena beliau sudah memantau dan mengingatkan agar supaya sampah itu sampai nol persen. Kami sudah berusaha, dan guru guru yang bekerjasama dengan para orangtua, agar senantiasa mengurangi sampah dengan membawa Tumbler. Kepada adik adik juga saya ucapkan terimakasih, mungkin dengan upaya ini, mudah mudahan kepada pemerintah juga selalu mengingatkan kepada para pengusaha supaya mengurangi kemasan kemasan plastiknya," harapnya. (Cuy)
Senin (10/2/2020), Komandan Sektor 21 Kolonel inf Yusep Sudrajat bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Cimahi M Ronny, menyambangi 3 SDN di Kota Cimahi, mendeklarasikan pemakaian Tumbler (botol minum) dan Misting (tempat makan) bersama ribuan siswa tingkat Sekolah Dasar.
Dikatakan Dansektor 21 Kolonel Inf Yusep Sudrajat, kegiatan ini menindak lanjuti hasil rapat koordinasi (rakor) yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu terkait pengunaan Tumbler dan Misting guna mengurangi sampah plastik, antara Dansektor 21, Walikota Cimahi, Kadis LH Kota Cimahi, Dinas Pendidikan, dan Para Kepala Sekolah yang berada di Kota Cimahi.
"Hari ini sesuai dengan kesepakatan kita di cimahi, dan pak Walikota, pak Kadis LH, Kepala Dinas Pendidikan dan saya selaku Dansektor, bahwa Kota Cimahi akan menjadi contoh bagi kota kota lainnya mengenai pemakaian Tumbler dan Misting, untuk anak anak pelajar tingkat SD, SMP dan SMA di Wilayah ini", jelas Kolonel Yusep.
Cimahi itu, lanjut Kolonel, kurang lebih ada 220 sekolah. Ini merupakan Roadshow pertama dengan Kadis LH, "kami cek pelaksanaannya karena ini sudah kita rapatkan kurang lebih seminggu yang lalu," ujarnya.
Sekolah yang disambangi kali ini, diantaranya, komplek SD Citereup, Kota Cimahi, SDN Mandiri 2 Cimahi, dan SDN Cibabat Mandiri 5.
Untuk di lingkungan Komplek SDN Citeureup Cimahi, disini ada 5 Sekolah Dasar, dengan jumlah siswa sekitar 1.500. Semua sudah sepakat menggunakan Tumbler dan Misting.
"Mudah mudahan dalam waktu seminggu atau dua minggu ini saya akan datang semua ke SD SMP dan SMA di sini, kalau ini sudah berjalan semua, ini akan luar biasa," ungkapnya.
"Penggunaan sampah plastik pasti akan turun drastis, seumpama kita bicara dalam 1 hari kecilnya, kalau anak anak SD ini jajan pada saat istirahat sekolah, satu orang tiga plastik, di kalikan 1500, kurang lebih ada 4500 plastik itu bisa terkurangi. Coba kalikan lagi 220 sekolah, ini akan luar biasa sekali. Apalagi di kalikan Jawa Barat, kalikan Indonesia, nantinya Indonesia bisa bebas sampah plastik," harap Dansektor 21.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Cimahi M. Ronny menjelaskan bahwa 220 sekolah yang ada di Kota Cimahi sepakat bahwa anak didik untuk membawa Tumbler dan Misting.
"Dan ternyata luar biasa sekali, dari beberapa sekolah yang kita amati, sekarang pengurangannya sangat signifikan. Misal dari 38 Kg sampah yang di hasilkan dari satu sekolah, setelah bawa Tumbler dan Misting pengurangannya sangat signifikan. Setelah kita amati dari 38 Kg, hari kedua berkurang sekitar 2,5 Kg, dan hari ke-3 berkurang sampai 5 Kg, jadi memang luar biasa sekali kegiatan ini," jelasnya.
"Kedepannya kita akan Roadshow, kita akan amati proses pelaksanaan bawa Tumbler dan Misting ini samoai sejauh mana pelaksanaannya. Jadi harus tetap diawasi dan tetap konsisten serta continue, agar pelaksanaanya bisa berjalan baik", harapnya.
Komitnen juga ditunjukan oleh Kepala Sekolah SDN Cimahi Mandiri 2, Hj. Anne Rupaidah, kepada pihak pihak yang terkait dalam kegiatan ini.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cimahi, karena beliau sudah memantau dan mengingatkan agar supaya sampah itu sampai nol persen. Kami sudah berusaha, dan guru guru yang bekerjasama dengan para orangtua, agar senantiasa mengurangi sampah dengan membawa Tumbler. Kepada adik adik juga saya ucapkan terimakasih, mungkin dengan upaya ini, mudah mudahan kepada pemerintah juga selalu mengingatkan kepada para pengusaha supaya mengurangi kemasan kemasan plastiknya," harapnya. (Cuy)