Klik
BANDUNG, Faktabandungraya.com,--- Ditengah merebaknya penyebaran virus Covid-19, Serikat Media Siber Indonesia SMSI) Jawa Barat berjalan lancar dan sukses menyelenggaran kegiatan Rapat kerja daerah (Rakerda) ke-3 tahun 2020 dan seminar bertajuk: “Peluang dan Tantangan Medis Siber di Era Digital”, di Prama Grand Preanger Hotel, Bandung, Selasa (17/3-2020). Ketua SMSI Jabar, Hardiyansyah, Rakerda ke-3 SMSI Jabar dan seminar ini, diikuti oleh hampir seluruh perwakilan SMSI di Jabar. Meskipun pelaksanaan dilakukan di saat merebaknya Virus Corona. Perwakilan SMSI yang hadir antara lain dari Indramayu, Bekasi Raya dan Kota Bogor, Bandung Raya.
“Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar sebagaimna kita harapkan. Semua sesi (rakerda dan seminar) berjalan dengan baik. Meskipun kita tahu, sekarang tengah merebak virus Covid-19,”ujar Andhy, sapaan akrab Hardiyansyah.
Dikatakan, Rakerda kali initidak saja dihadiri oleh anggota dan pengurus SMSI tingkat kabupaten/kota se-Jabar, tetapi juga dihadiri oleh pengurus dan anggota Persatuan wartawan Indonesia (PWI) Jabar, yang hadir sebagai undangan, dan beberapa anggota SMSI daerah yang hadir secara perorangan (non-perwakilan).
Ia menambahkan bahwa Rakerda ke -3 SMSI Jabar yang dibuka oleh Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus, ini sebagai langkah konsolidasi anggota dan pengurus SMSI yang ada di Jabar, serta untuk menyusun program-progam yang akan dilaksanakan SMSI Jabar pada setahun ke depan.
Sebelum dilaksankan Rakerda terlebih dahulu dilakukan seminar sebagai upaya menambah wawasan pengelola media siber, khususnya anggota SMSI Jabar.
Acara seminar bertajuk “Peluang dan Tantangan Media Siber di Era Digital” dengan menampilkan narasumber Kamsul Hasan (Ahli Pers/ anggota Dewan Pers) dan Mellysta Widiatuti (Ayo Network).
“Kami ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan di kepanitiaan Rakerda, anggota dan pengurus SMSI daerah yang sudah hadir di kegiatan ini. Tidak lupa saya haturkan terima kasih juga kepada pihak-pihak sponsor yang telah mendukung kegiatan ini, seperti Bank BJB, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), PT. Pos Indonesia dan Bank BJB Syariah,” tandasnya. (husein).
