Klik
Pegawai PSDMBP mengikuti Test Urine ( foto:istimewah) |
Kepala Bidang Mineral PSDMBP, M. Awaludin, S.T.,M.T, mengatakan kegiatan test urine bagi seluruh pegawai PSDMBP, guna memastikan para pegawai PSDMBP bebas dari pengaruh narkoba.
Dalam melaksanakan kegiatan tersebut, pihak PSDMBP menggandeng dengan tujuan untuk mendapatkan pemahaman tentang bahaya narkotika dan efek samping bagi penggunanya. Pemeriksaan urine dilakukan di Gedung D lantai 4 kantor PSDMBP yang dimulai pada pukul 07.30 dan berakhir pukul 14.00 Wib, diikuti sebanyak 278 orang.
Sebelum dilakukan tes urine, dalam sambutannya Awaludin mengatakan, kegiatan tes urine ini sedianya dilaksanakan pada Maret lalu, namun karena adanya Covid-19, pelaksanaan tertunda dan baru bisa dilaksanakan hari ini.
Kegiatan tes urine ini merupakan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang harus kita laksanakan, karena hal ini sudah diperintahkan melalui surat Sekjen Kementrian ESDM baik itu PNS maupun Non PNS, ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN)Kota Bandung, AKBP Deni Yus Danial, S.IP.,MH, memberikan pemaparan perihal P4GN. P4GN harus dilaksanakan karena kondisi negara kita sedang darurat narkoba.
P4GN, kata Deni Yus, merupakan suatu strategi negara dalam penanggulangan bahaya narkoba. Penguatan P4GN ini sudah tertuang melalui Inpres Presiden No. 2 Tahun 2020, dimana salah satu poinnya ditujukan kepada seluruh kementrian dan lembaga harus melaksanakan program P4GN. Pelaksanaan tes urine, merupakan bagian dari upaya pencegahan.
Deni Yus menambahkan, darurat narkoba salah satu indikatornya adalah tingginya angka prevalensi penyalahgunaan narkoba. Sekarang ini di Indonesia pengguna narkoba mencapai 3.4 juta orang per harinya. Oleh karena itu, upaya pencegahan melalui program P4GN harus terus kita lakukan. Pelaksanaan program ini merupakan tanggungjawab kita bersama.
Sedangkan terkait dengan pemeriksaan tes urine, seluruh pegawai yang berjumah 278 orang pegawai dinyatakan negatif mengkonsumsi narkoba. Mereka yang menjalani tes urine itu adalah Kepala Bidang Mineral, staf TU, bidang mineral, bidang batubara, bidang panas bumi, sekuriti dan office boy. (*/red)