Kab. BANDUNG,
Faktabandungraya.com,--- Sebanyak 38
anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bandung mengikuti dan melaksanakan
Rapat kerja (Raker) dan Press Gethering, selama dua hari Rabu-Kamis (25-27
November 2020) di Hotel Citere Pengalengan Kabupaten Bandung,Raker PWI Kota Bandung ( foto;ist)
Ketua PWI Kota Bandung, H.
Hardiyansyah, SH merasa bangga dan bersyukur sebab selama kurang lebih 4 tahun
menahkodai PWI Kota Bandung telah banyak memberikan kontribusi serta manfaat
bukan hanya kepada anggota tetapi juga bagi masyarakat luas.
Selama kurun waktu 4 tahun ini,
banyak program kerja yang telah kita lalui, baik menjalin sinergitas dengan
kolega maupun mitra kerja. Disamping itu juga keberadaan PWI Kota Bandung acap
memperlihatkan kepedulian dan kepekaan sosial dengan aksi-aksi sosial.
Keberadaan PWI Kota Bandung
sebagai lembaga profesi tertua di Indonesia masih eksis di tengah pandemi
Covid-19 yang melanda. Namun demikian, situasi dan kondisi tersebut tidak
menyurutkan semangat membangun dan melakukan pelbagai program, ujar Andhy—sapaan--
Hardiyansyah, dalam sambutannya saat Raker, Rabu (25/11-2020) malam di Hotel
Citere Pengalengan.
Kesuksesan dan kelancaran Raker
dan Press Gathering ini di ikuti 38
peserta dari 45 anggota PWI Kota Bandung, tidak terlepas atas dukungan mitra
kerja diantaranya Bank Bjb, Pemkot Kota Bandung (Bagian Humas), PT. Pos
Indonesia, serta BJB Syariah. Selain itu, Raker PWI Kota Bandung berlangsung
dengan disiplin penerapan standar Protokol Kesehatan (Prokes) 3M Covid-19.
Ditengah pandemi covid-19, PWI Kota Bandung tetap dapat melaksanakan beberapa program kerja rutin tahunan seperti Uji Kompetensi Wartawan (UKW). UKW ini penting bagi seluruh anggota PWI Kota Bandung, untuk meningkatkan kepampuan dan keprofesionalan anggota.
Dalam kesempatan tersebut, Andhy sedikit
mengulas tentang kode etik berorganisasi yang melarang terjadinya rangkap
jabatan. Dan satu pesan agar segenap anggota maupun kepengurusan ke depan agar
selalu bisa menjaga marwah serta nama baik PWI Kota Bandung, mengisyaratkan
bahwa acara Raker tersebut merupakan Raker terakhir dalam periode
kepemimpinannya.
“Saya harap, ke depan agar
rekan-rekan terus membangun semangat kebersamaan. Jalin harmonisasi yang sudah
terbentuk ini dengan lebih baik lagi dan jaga nama baik PWI Kota Bandung.
Sebab, ini mungkin acara Raker yang terakhir saat saya menjabat,” ujarnya
Saya sudah dua periode menjadi
Ketua PWI Kota Bandung, walaupun tidak ada di dalam AD/ART PWI tentang masa
jabatan, tetapi karena saya juga menjadi Ketua Serikat Media Siber Indonesia
(SMSI) Jawa Barat.
Di dalam peraturan internal SMSI
tertera adanya larangan rangkap jabatan dengan organisasi profesi sejenis. Maka
saya harus putuskan pilihan, mau tetap
pimpin PWI Kota Bandung atau SMSI Jabar. Akhirnya, diputuskan pilih Ketua SMSI
Jabar. Karena saya sudah 4 tahun di PWI Kota Bandung, dan harus ada regenerasi
kepemimpinan. Ketua PWI Kota Bandung Andhy saat memberikan sambutan Raker PWI
Andhy juga minta kepada seluruh
anggota PWI Kota Bandung, walau dalam masa-masa sulit akibat pandemi, namun
tugas pokok organisasi harus terus dilakukan sebagaimana mestinya. Sebuah
organisasi, sambungnya, dalam rapat kerja harus mengkaji dan mengevaluasi
program yang sudah ada dan merumuskan apa yang menjadi proyeksi program ke
depan.
Tak luput, ia pun mengucapkan
banyak terimakasih atas dukungan baik moril maupun materil, pikiran, waktu
serta tenaga selama ini dalam sama-sama membangun roda organisasi. Tak pelak,
ia juga merasakan banyak suka duka dalam mengemban amanah sebagai pemimpin.
“Selama ini banyak suka dan duka,
namun saya kira lebih banyak sukanya daripada dukanya dalam kebersamaan
membangun organisasi. Sehingga dalam kurun 4 tahun ini, alhamdulillah PWI Kota
Bandung mulai sangat diperhitungkan oleh mitra kerja kita. Untuk itu, alangkah
baiknya bila ke depan yang sudah baik tetap terjaga dengan baik,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua PWI Jawa Barat, Hilman Hidayat sekaligus didaulat untuk membuka secara resmi acara Raker dan Press Gathering PWI Kota Bandung. Selain Hilman, tampak pula pengurus PWI Jabar lainnya.
Menanggapi rencana Andhy itu,
Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat sangat menghormati keputusan yang diambil
Ketua PWI Kota Bandung. Menurutnya, rencana Andhy untuk konsen di SMSI dan
tidak melanjutkan kembali sebagai Ketua PWI Kota Bandung untuk periode ke depan
adalah keputusan yang harus dihormati semua pihak.
“Keputusan yang diambil pak
Andhy, adalah sebuah keputusan terbaik dan harus dihormati. Seperti yang ia
(Andhy) sampaikan, ia mengambil sikap berdasar etika berorganisasi. Jujur saja,
barusan mendengar pidato Pak Andhy sedih juga, tapi sebetulnya tidak ada kata
berpisah bagi wartawan karena hubungan kinerja serta hubungan emosional sudah
begitu kentara terlebih sesama anggota,” beber Hilman.
Pada kesempatan itu, ia juga
mengapresiasi pelaksanaan rapat kerja yang berlangsung dengan standar Prokes
Covid-19. Dan kekagumannya terhadap PWI Kota Bandung selama kepemimpinan
Hardiyansyah yang selama 4 tahun telah konsisten melaksanakan program UKW
setiap tahunnya sebagai program unggulan guna menciptakan wartawan berkompeten
sesuai profesinya. (husein).
Foto bersama peserta Raker PWI Kota Bandung ( foto;ist) |