Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Jelang Pilkada di Jabar, Pangdam III/Slw: Walau Kondisi Kondusif Tetap Tidak Boleh Lengah

Senin, 09 November 2020 | 20:34 WIB Last Updated 2020-11-09T13:34:21Z
Klik

Pangdam III/Slw Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, paparkan kondisi
menjelang pelaksanasaan Pilkada di 8 Kab/kota di jabar 2020 ( foto : pendam)
BANDUNG, Faktabandungraya.com,--- Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, mengatakan, sebulan menjelang pencoblosan Pilkada Serentak 2020 (9 Desember 2020), kondisi wilayah di Jabar cukup kondusif. Tetapi walau kondusif kita tetap tidak boleh lengah.

Hal ini dikatakan Pangdam III/Slw Nugroho Budi dalam rapat persiapan 30 menjelang pelaksanaan Pilkada serentak di 8 Kabupaten/kota di Jabar, di laksanakan di Hotel Savoy Homan, Jalan Asia Afrika Kota Bandung, Senin (9/11/2020).

Rapat persiapan Pilkada yang diprakarsai oleh KPU dan Bawaslu Jawa Barat, dalam rangka mengukur sejauhmana kesiapan KPU Jawa Barat beserta jajarannya untuk menggelar Pesta Demokrasi Pilkada Serentak di wilayah Jawa Barat, pada 9 desember 2020, mendatang.

Pilkada serentak 2020 akan dilaksanakan di delepan daerah yaitu,  di Kabupaten Bandung, Cianjur, Indramayu, Karawang, Pangandaran, Sukabumi dan Kabupaten Tasikmalaya, serta Kota Depok, ujar Pangdam III/Siliwangi.

Ia menambahkan, tujuan digelarnya Pilkada Serentak Tahun 2020 untuk memilih pemimpin daerah yang berkualitas dan bukan mengadu pemimpin. Sehingga, momen ini harus menjadi ajang unjuk kompetensi program dan kapabilitas untuk mendapatkan kepercayaan rakyat yang akan memilihnya menjadi pemimpin daerah.

“Meskipun Jawa Barat saat ini cukup kondusif, tidak berarti kita boleh lengah. Dalam pelaksanaanya perlu adanya sinergitas yang baik antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah bersama seluruh komponen masyarakat Jawa Barat, baik terkait dengan Pengamanan pelaksanaan Pilkada 2020,” tegas Pangdam.

Selain itu, dengan di laksanakannya rapat persiapan yang di laksanakan secara lintas sektoral ini, semakin meyakinkan kita semua bahwa menciptakan keamanan dan stabilitas wilayah bukan hanya merupakan tanggung jawab TNI-Polri semata, tetapi perlu juga mendapat dukungan semua pihak terkait lainnya.

Sementara itu, Pangdam III/Slw menegaskan, jangan meragukan tentang Netralitas TNI dalam setiap Pilkada ataupun Pemilu lainnya. Bahwa TNI sebagai bagian dari komponen nasional yang bertugas menyelenggarakan pertahanan negara dan menjaga keutuhan wilayah NKRI, TNI sangat berkepentingan agar Pilkada Serentak tahun 2020 ini dapat berjalan dengan sukses, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas penyelenggaraannya.

Rapat koordinasi menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di hotel Homan Bandung (foto:pendam)

“Ini sesuai dengan tugas dan perannya, TNI dalam hal ini Kodam III/Siliwangi akan selalu mendorong agar Pilkada dapat dilaksanakan dalam suasana aman dan tertib. Salah satu peran yang dilakukan TNI terhadap suksesnya Pilkada adalah akan secara konsisten untuk tetap Netral dan tidak akan berpihak kepada salah satu calon ataupun kandidat peserta Pilkada,” tandasnya.

Khusus terkait dengan Pilkada di Provinsi Jawa Barat. Kodam III/Siliwangi siap membantu Polda Jawa Barat dalam pengamanan Pilkada sesuai dengan tugas perbantuan kepada Polri dan sebagai wujud amanah dari Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, khususnya Bab IV Pasal 7 ayat (2) dan Ayat (3), diantaranya membantu Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam rangka tugas keamanan  ketertiban masyarakat yang diatur dalam Undang-Undang.

Pangdam juga mengingatkan, hingga saat ini masih dalam masa Pandemi Covid-19, Kodam III/Siliwangi akan mendukung sepenuhnya Peraturan KPU Nomor 10 tahun 2020 tentang pelaksanaan Pilkada serentak lanjutan dalam kondisi bencana non alam corona virus disease 2019 (Covid-19), serta melaksanakan koordinasi terkait pembentukan Posko Gabungan Terpadu sebagai wadah koordinasi seluruh pemangku kepentingan dalam pengamanan pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak dan Penegakan Displin Protokol Kesehatan dalam penanganan pandemi Covid-19.

Pada kegiatan rapat hadir Gubernur beserta unsur Forkopimda Provinsi Jabar, Ketua KPU RI, Ketua KPU Jabar dan Ketua Bawaslu Jabar, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jabar, para Ketua dan anggota, serta Sekretaris KPU Kabupaten/Kota Penyelenggara Pilkada di Jawa Barat. (Pendam/red).


×
Berita Terbaru Update