BANDUNG, Faktabandungraya.com,---
Konstruksi Gerai Pelayanan Publik (GPP) Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung di
kawasan Summarecon sudah mulai terbentuk. Nantinya, GPP akan mendekatkan
pelayanan di wilayah Bandung timur.MoU Pemkot Bandung dengan PT .Mahkota Permata Perdana dalam pembangunan
Konstruksi Gerai Pelayanan Publik (GPP) wilayah Bandung Timur (foto:humas)
Guna mempercepat kehadiran GPP
Sumarecon, Pemkot Bandung melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (DPMPTSP) baru saja menuntaskan penandatanganan kerja sama dengan PT.
Mahkota Permata Perdana, Senin (16/11- 2020).
Penguatan komitmen ini disaksikan
oleh Wali Kota Bandung, Oded M. Danial berserta Wakil Wali Kota, Yana Mulyana.
Usai penandatanganan kerja sama,
Oded bersama jajaran dan pihak Sumarecon meninjau ke lokasi pembangunan.
Struktur bangunan calon GPP Sumarecon tersebut sudah tampak berdiri menempati
lokasi yang sangat strategis, di sudut persimpangan kawasan Komplek Summarecon.
"Saya berharap mudah-mudahan
bahwa rencananya insyaallah di bulan Mei (2021) sudah selesai dan bisa dipakai
oleh kita," ucap Oded usai meninjau pembangunan GPP Summarecon
Oded menuturkan, hingga saat ini
sudah terdata 18 gerai yang siap tergabung di GPP Summarecon. Selain beragam
pelayanan administrasi dari berbagai dinas atau badan di internal Pemkot
Bandung, juga ada beberapa instasi lain yang akan membuka gerai pelayanannya di
lokasi tersebut.
Dengan begitu, Oded berharap, bisa
mendekatkan pelayanan pemerintah bagi masyarakat di wilayah timur Kota Bandung
bisa segera terlaksana.
Program desentralisasi ini
sebagai pilar utama dalam menopang pembangunan Kota Bandung di bawah
kepemimpinannya bersama Yana Mulyana.Lokasi Gerai Pelayanan Publik di kawasan Summarecon ( foto:humas)
"Kita ingin memberikan
pelayanan publik kepada masuarakat Kota Bandung lebih prima. Kita ingin
mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Jadi tidak semua harus ke kota. Di
wilayah timur bisa cukup datang ke sini," jelasnya.
Oded melanjutkan, pilar
pembangunan lainnya yakni dengan menghadirkan inovasi lewat pembuatan tempat
pelayanan terpadu yang memberikan akses menyeluruh di satu tempat.
Upayanya ini lantas mendapat
dukungan dari Summarecon Bandung. Oded pun mengapresiasi komitmen dan dukungan
tersebut.
"Kami punya semangat sejak
2018 akhir ingin membuat MPP (GPP) di Kota Bandung. Kita selalu berupaya
menghadirkan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,"
tuturnya.
"Melalui kerjasama ini
merupakan sebuah indikator bahwa Pemkot Bandung dalam membangun kota ini
kolaborasinya tetap terjaga," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif
Summarecon Bandung, Hindarko Hasan memastikan pembangunan GPP akan terlaksana
sesuai target.
"Jadi kami senang sekali dan
bersyukur hari ini sudah mewujudkan kerja sama untuk GPP yang tencananya bakal
dibuka Mei 2021," kata Hindarko.
Hindarko menyebutkan, sejauh ini
tahapan persiapan GPP masih sesuai dengan rencana awal. Semua kebutuhan GPP
Summarecon sudah dipersiapkan dengan baik, hanya tinggal melengkapi fasilitas
penunjang operasional saat tahap penyelesaian akhir bangunan.
"Semua proses akan
dijalankan sesuai rencana dan desain desain sudah disetujui DPMPTSP. Semua
sudah matang dipikirkan dengan baik. Tinggal dipersiapkan apa yang akan
dijalankan di sini. Seperti internet atau segala macamnya," katanya. (asp/red).