Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Pangdam III/Slw Bersama Kapolda Dampingi Gubernur Pimpin Apel Konsolidasi Sinergi TNI-Polri Dan Pemda Prov. Jabar

Selasa, 24 November 2020 | 15:26 WIB Last Updated 2020-11-24T08:26:01Z
Klik

Pangdam III/Slw Bersama Kapolda Dampingi Gubernur
 Pimpin Apel Konsolidasi Sinergi TNI-Polri Dan Pemda Prov. Jabar (foto:pendam)
BANDUNG, Faktabandungraya.com,--- Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto bersama Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Ahmad Dofiri, M.Si., dampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil mimpin Apel Konsolidasi Sinergi TNI-Polri dan Aparat Pemda Prov. Jabar yang bertempat di Lapangan Apel Mapolda Jabar Jln. Soekarno Hatta No. 748 Bandung, Selasa (24/11/2020).

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyampaikan, Jawa Barat memiliki semangat silih asah, silih asih, silih asuh dan silih wawangi. Jika 4 kata ini diterapkan dalam penjagaan kondusifitas maka tidak akan pernah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ".

“Kita memiliki track record sebagai Provinsi yang paling kondusif  menyelenggarakan Pilkada. Sudah lebih dari 10 tahun pelaksanaan pesta demokrasi di Jawa Barat selalu menjadi yang terbaik, semua berkat kerja keras serta semangat kerja dari TNI dan Polri, " terangnya.

Gubernur, Pangdam dan Kapolda memeriksa pasukan apel
Ditempat yang sama, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto menegaskan, " TNI bersama-sama dengan Polri dan Satpol PP akan menurunkan semua baliho-baliho, karena baliho-baliho tidak sesuai dengan aturan tentu kita akan tertibkan.

“Saya sudah koordinasikan dengan Polda juga Pemda, yang tidak tertib dan tidak mengikuti aturan harus kita tertibkan ", tegas Pangdam III/ Siliwangi.

Kemudian Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Ahmad Dofiri, M.Si.,  menyampaikan, " apel kali ini dalam rangka konsolidasi 3 hal,  pertama fokus dalam penanganan Covid-19, persiapan menghadapi Pilkada serentak dan pengamanan libur panjang.

" Kehadiran kami TNI dan Polri mendukung sepenuhnya kebijakan Satgas Covid-19 terkait penanganan disiplin protokol kesehatan  mulai sifatnya tegoran, himbauan sampai tiba diperlukan penegakan hukum yang lebih tegas, " ungkapnya. (Pendam III/Siliwangi).



×
Berita Terbaru Update