BANDUNG, Faktabandungraya.com,---
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, memaparkan perkembangan penanganan Covid-19 di 27 Kab/kota se Jabar.Gubernur Jabar Ridwan Kamil didampingi Ketua DPRD Jabar, Pangdam, Kapolda
sampaikan perkembangan covid-19 di Jabar (foto:humas).
Kang Emil—sapaan Ridwan Kamil—menyampaikan
situasi terkini perkembangan COVID-19 di Jabar. Dari data periode 18 hingga 24
Januari 2021, terdapat enam daerah Zona Merah (Risiko Tinggi); 17 Zona Oranye
(Risiko Sedang) dan 4 Zona Kuning (Risiko Rendah) di Jabar.
Keenam Zona Merah tersebut yakni Kabupaten Bandung, Kab. Tasikmalaya, Kab. Indramayu, Kab. Karawang, Kab. Bekasi, dan Kota Bekasi.
"Karawang masih tetap (Zona Merah). Ini
akan menjadi perhatian kami," kata Kang Emil kepada wartawan usai memimpin
Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi
Daerah Provinsi Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (25/1/2021).
Dikatakan, per 23 Januari 2021,
tingkat keterisian tempat tidur atau ruang isolasi (Bed Occupancy Rate/BOR)
dari 308 rumah sakit rujukan COVID-19 se-Jabar mengalami penurunan dari minggu
lalu di angka 73,06 persen.
"Berita baik, minggu ini BOR
di angka 70,83 persen. Ini berkat gedung-gedung baru dan kebijakan memindahkan
COVID-19 gejala ringan ke nonrumah sakit," kata Kang Emil.
Rinciannya, per 23 Januari 2021,
Ruang Isolasi Hijau terisi 66,22 persen, Ruang Isolasi Kuning terisi 77,49
persen, Ruang Isolasi Merah terisi 75,96 persen, IGD terisi 46,20 persen, dan
ICU terisi 73,85 persen.
Adapun BOR Pusat Isolasi se-Jabar
adalah 60,31 persen. Sementara BOR Rumah Sakit Darurat COVID-19 Secapa AD
sebesar 41,67 persen, RS Darurat Stadion Patriot Bekasi sebesar 92,73 persen,
dan RS Lapangan COVID-19 Kota Bogor sebesar 53,57 persen.
Selain itu, per 24 Januari 2021,
Case Recovery Rate (CRR) atau tingkat kesembuhan di Jabar sebesar 81,63 persen,
berada di atas rata-rata nasional sebesar 80,70 persen.
Tingkat kematian (Case Fatality
Rate/CFR) di Jabar per 24 Januari 2021 adalah 1,21 persen, sementara nasional
adalah 2,9 persen. Angka Reproduksi Efektif (Rt) di Jabar per 20 Januari 2021
adalah 1,48 dengan rata-rata 14 hari terakhir sebesar 1,86, tandasnya.
(hms/red).