Pangdam III/Slw didampingi Ketua Persit KCK PD III/Slw melihat miniatur Meriam karya prajurit Yon Armed 4/105 GS ( foto : Pendam) |
Batalyon Artileri Medan 4/105 GS
bermarkas di Jalan Gatot Subroto Cimahi, Jawa Barat ini memiliki alutsista yang
cukup lengkap, bahkan Satuan tersebut juga sudah memiliki Meriam 155 mm GS
M109A4-BE Howitzer dari Belgia, yang merupakan pembaharuan dari meriam M109A2
buatan Amerika Serikat, Rabu (6/1/2021).
Selain itu, Yon Armed 4/105 GS
memiliki 18 pucuk Meriam Canon dan dua Command Post atau kendaraan untuk
unsur-unsur Komandan. Saat ini ada Meriam 105 GS, itu buatan Perancis
chasisnya, untuk atasnya buatan Belanda. Sedangkan untuk kendaraan tempurnya,
satuan tersebut telah memiliki Tank jenis AMX MK61 Howitzer 105 mm.
Meskipun alutsista sudah di
Modernisasi, satuan Yonarmed 4/105 GS melakukan modifikasi rangkaian mesin
Meriam Howitzer 105 GS yang telah dimilikinya. Inovasi Prajurit Yonarmed 4/105
GS yakni memodifikasi rangkaian mesin pada Meriam Howitzer 105 GS.
Pertimbangannya, selain Kondisi alutsista Meriam tersebut usianya sudah cukup
tua dan terdapatnya pada alutsista Meriam Howitzer 105 GS yang sudah tidak bisa
beroperasional, dikarenakan suku cadang yang tidak lagi di produksi oleh
pabrikan.
Menyikapi hal itu, Prajurit
Yonarmed 4/105 GS melakukan modifikasi sistim Ram Busi, Karburator, Zenith, Pompa
Mekanik, dan Pompa Air yang dirubah dan diganti sistimnya sehingga bisa
memulihkan dan menghidupkan kembali proses kerja pada mesin meriam tersebut
serta bisa dioperasionalkan kembali. Alhasil dari inovasi teknologi yang di
lakukan prajurit Yonarmed 4/105 GS memiliki keunggulan hingga menghasilkan
tenaga mesin yang lebih besar dari tenaga mesin sebelumnya.
Hasil karya inovasi yang di
lakukan oleh Prajurit Yonarmed 4/105 GS tak sia-sia, apresiasi pun bermunculan
termasuk dari Pangdam III/Slw Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan Kasdam
III/Slw Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P. Prajurit Yon Armed 4/102-GS ( foto : pendam)
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI
Nugroho Budi Wiryanto berharap, inovasi/kreasi Prajurit Yonarmed 4/105 GS ini,
jangan berhenti sampai di situ, namun lakukan terus menerus untuk dikembangkan,
agar dapat berbuat sesuatu hal yang dapat menunjang tugas pokok satuan dan
sekaligus juga bisa menginspirasi prajurit lainnya, ujarnya.