Jembatan Bandung resmi hadir di Taman Kota (Bürgerpark) Braunschweig, Jerman (foto:humas).
JERMAN, Faktabandungraya.com,--- Memperingati
60 tahun kerja sama kota kembar (sister city) Bandung-Braunschweig, Jembatan
Bandung resmi hadir di Taman Kota (Bürgerpark) Braunschweig, Jumat 18 Juni
2021.
Dalam siaran pers Konsulat
Jenderal Republik Indonesia di Hamburg, hadir mewakili Pemerintah Kota (Pemkot)
Bandung, Konjen RI Hamburg, Bapak Ardian Wicaksono, dan Wakil Wali Kota
Braunschweig, Annegret Ihbe.
Peresmian Jembatan Bandung
sedianya menjadi bagian dari rangkaian kegiatan peringatan 60 tahun kerja sama
kota kembar Bandung-Braunschweig tahun lalu.
Namun, penyelenggaraan peringatan
terpaksa disederhanakan menjadi peresmian Jembatan Bandung karena adanya
pandemi Covid-19.
Sejak diresmikan pada tahun 1960,
kerja sama kota kembar Bandung dan Braunschweig telah diisi dengan beragam kegiatan
yang positif bagi kedua kota.
Kegiatan tersebut di antaranya
mencakup pertukaran pemuda, pembangunan gelanggang olahraga, penataan kota, dan
partisipasi pada festival budaya di masing-masing kota.
Berangkat dari hal tersebut, di
tengah pandemi Covid-19 ini, kerja sama di antara Bandung dan Braunschweig yang
telah melewati usía 60 tahun diharapkan juga tetap kuat dan memberikan dampak
positif bagi kedua kota.
“Peresmian Jembatan Bandung
diharapkan menjadi batu loncatan untuk membuka bab kerja sama baru yang dinamis
dan dapat dirasakan oleh masyarakat luas,” kata Konjen Ardian.
Harapan Konjen RI Hamburg
tersebut dikuatkan juga oleh keinginan dari pemerintah Braunschweig dan Bandung
untuk melanjutkan kerja sama yang telah terjalin selama ini.
Sedangkan Wakil Wali Kota
Braunschweig, Annegret Ihbe berharap, jembatan simbolis ini akan menjadi
inspirasi positif bagi kerja sama kedua kota ke depannya.
Sementara itu, Wali Kota Bandung,
Bapak Oded M. Danial, dalam suratnya kepada Wali Kota Braunschweig menyatakan,
kerja sama kota kembar ini ke depannya akan dilakukan dengan melibatkan
masyarakat sehingga manfaatnya juga terasa langsung.Konjen RI Hamburg, Ardian Wicaksono mewakili Pemkot Bandung,dan
Wakil Wali Kota Braunschweig, Annegret Ihbe, bersamaan membuka selimut Prasasti Sister City
di Braunschweig-Jerman, (foto:humas)
Meski saat ini Pemkot Bandung
tidak dapat hadir langsung, Pemerintah Kota Braunschweig berharap, pertunjukan
seni dan budaya Bandung di Braunschweig dapat terlaksana segera setelah situasi
pandemi membaik.
Perlu diketahui, kerja sama kota
kembar Bandung dan Braunschweig yang diinisiasi pada tahun 1955 dan diresmikan
pada tahun 1960 memiliki arti yang spesial.
Kerja sama ini merupakan kerja
sama kota kembar yang pertama kali dilakukan di antara kota di Indonesia dengan
kota-kota di negara lain.
Oleh karena itu, kerja sama ini
juga menjadi rujukan bagi kerja sama sejenis yang dibentuk setelahnya.
Perjalanan kerja sama kota
kembang Bandung dan Braunschweig juga tidak lepas dari partisipasi
Deutsche-Indonesische Gesellschaft (DIG) atau Ikatan Persahabatan
Jerman-Indonesia di Braunschweig.
Sejak tahun 1964, DIG
Braunschweig telah banyak menyelenggarakan kegiatan, seperti pameran budaya,
kuliah umum, dan pertukaran pelajar Indonesia-Jerman.(*/red).