BANDUNGBARAT,
Faktabandungraya.com,-- DPRD Jawa Barat melalui Komisi IV terus mendorong
program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) untuk diteruskan dan ditambah
anggaran per-unit rumah. Hal ini
mengingat masih cukup banyak kondisi rumah warga di Jabar tidak layak huni dan
mereka sangat membutuhkan bantuan rumah tinggal yang layak.Salah satu rumah Warga Bandung BArat sedang direnovasi melalui program Rutilahu dari Prov. Jabar
( foto:humas).
Anggota Komisi IV DPRD Jabar, H.
Daddy Rohanady mengatakan, dalam tahun anggaran /APBD Jabar tahun 2021, program
Rutilahu yang semula dianggarkan sebanyak 20.000 unit rumah. Namun dalam APBD
Perubahan 2021 ditambah sebanyak 11.500 unit rumah sehingga menjadi 31.500 unit
dengan anggaran per-unit rumah tetap sebesar Rp.17,5 juta.
"Sebenarnya pada tahun 2021
program ini ada tambahan, dimana regulernya itu 20.000 rumah, tetapi ada
kekurangan sekitar 11.500 jadi tahun ini bertambah sekitar 31.500 dengan biaya
satuan per unitnya itu masih diangka 17,5jt," kata Daddy disela kunjungan
kerja Komisi IV DPRD Jabar saat meninjau program rutilahu di Kab.Bandung Barat.
Daddy mengatakan bahwa Komisi IV
mempunyai keinginan meningkatkan harga satuannya menjadi 25jt termasuk di
wilayah Kabupaten Bandung Barat agar masyarakat mendapatkan rumah yang lebih
layak.
"Komisi IV sendiri mempunyai
keinginan meningkatkan harga satuannya menjadi 25jt," katanya.
"Namun setelah mendapatkan
informasi dari Dinas Perumahan dan Permukiman Jawa Barat bahwa pada saat ini
bahwa pagu indikatif yang diterima hanya 9.400 unit dengan harga satuannya
sekitar 20jt," ujarnya.
Lanjutnya ia mengatakan bahwa
keputusan ini masih belum final karena masih ada pembahasan di KUA-PPAS dan
APBD Tahun 2022.Anggota Komisi IV DPRD jabar Daddy Rohanady meninjau rumah warga di Kab.Bandung Barat
yang tidak layak huni yang akan direnovasi melalui rutilahu ( foto;humas).
"Memang betul keputusan ini
masih belum final, masih ada proses - proses yang perlulu dilalui, namun pada
intinya kami meminta adanya kenaikan harga satuannya dan juga jumlahnya minimal
20.000."ujarnya
“ Karena saat ini masih banyak
masyarakat yang membutuhkan bantuan guna mendapatkan tempat tinggal yang layak,
untuk itu komidi IV tetap dorong program rutilahu tetap dilanjutkan dan
anggaran per-unitnya ditambah dari Rp.17,5 juta menjadi Rp.25 juta”, tandasnya.
(sein).