Kab. BANDUNG,
Faktabandungraya.com,-- Jelang Analog Switch Off (ASO) pada 2022 mendatang,
Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat
mengapresiasi persiapan tahapan-tahapan yang dilakukan Komisi Penyiaran
Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat.Ketua Komisi I DPRD Jabar Bedi Budiman mengapresiasi persiapan KPID Jabar menjelang ASO 2022
( foto:humas)
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi
I DPRD Prov. Jabar, Bedi Budiman pada perhelatan Malam Anugrah Penyiaran KPID
JABAR KE-14 Tahun 2021 di Gedung Budaya Sabilulungan, Soreang, Kabupaten
Bandung, Selasa (02/11/2021).
Menurut Bedi, Kementerian
Komunikasi Dan Informasi (Kemenkominfo) sebagai induk penyiaran di Indonesia
sudah cukup baik dalam mensosialisasikan ASO yang dilakukan secara masif. Namun
demikian, tetap ini harus dibantu oleh banyak pihak, terutama, untuk masuk ke
wilayah-wilayah pedesaaan dan terpencil. Sebab, topografi karena Jawa Barat ini
terdiri dari pegunungan. Artinya medannya menjadi tantangan bagi KPID dengan
wilayah pegunungan Jawa Barat.
"Oleh karena itu, kami minta
agar program ini diperhitungkan matang di Jawa Barat. Termasuk bagaimana nanti
agar jangan sampai penduduk yang banyak di Jawa Barat ini nanti tidak merata,
justru yang membutuhkan yang tidak kebagian lantaran topografinya yang
sulit," ujar Bedi.
Selain itu, katanya, soal
kualitasnya juga harus diperhatikan serius dan jangan sampai ketika peralihan
televisi analog ke digital sudah
diberlakukan dan dinikmati oleh warga, hanya dalam waktu beberapa bulan sudah
ada gangguan.Ketua Komisi I DPRD Jabar Bedi Budiiman dan Sekretaris Komisi I Sadar Muslihat dalam
acara perhelatan Malam Anugrah Penyiaran KPID JABAR KE-14 Tahun 2021( foto;humas)
"Jangan sampai itu menjadi
tragedi nasional, saya titip betul menjaga kualitasnya. Jadi, kalau itu untuk
dibagikan ke rakyat walaupun untuk dibagikan itu kualitasnya harus bagus.
Misalnya, baru tiga bulan kemudian rusak akhirnya rakyat tidak bisa menikmati
siaran televisi," katanya.
Di singgung soal ujicoba siaran
televisi digital, Bedi menilai sudah sangat bagus dengan hasil gambar yang
jernih. Karena itu, pihaknya juga mengajak masyarakat Jawa Barat untuk ikut
berpartisipasi dan mensukseskan program pemerintah dalam peralihan televisi
analog ke televisi digital.
"Kemarin saya sudah lihat,
sudah uji coba ya waktu sepak bola begitu pas mantap,bagus jernih begitu. Jadi
sip! begitu ya. Saya juga meminta pada masyarakt Jawa Barat untuk bersama-sama
mensukseskan program ASO ini. Dan meyakini bahwa ini adalah kebijakan yang
terbaik untuk kemajuan Jawa Barat," pungkasnya. (hms/sein).