 |
| Wakil Ketua Pansus VI DPRD Jabar Drs.H. Daddy Rohanady dari Fraksi Partai Gerindra (fotoIstimewa) |
KARAWANG, Faktabandungraya.com,-- Pada tahun 2022 ini dan beberapa tahun kedepan, Provinsi Jawa Barat akan memiliki banyak Proyek Strategis Nasional (PSN) seperti pembangunan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Pelabuhan Patimban dan Jalan Tol. Serta beberapa proyek Strategis Provinsi. Maka diperlukan payung hukum, salah satunya yaitu Perda RTRWP Jabar yang sedang digodok Pansus VI DPRD Jabar.
Menurut Wakil Ketua Pansus VI DPRD Jabar Drs.H. Daddy Rohanady, Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP) Jabar yang sedang menggodok dan menyusun oleh Pansus VI .
Dengan hadirnya RTRWP Jabar diharapkan, selain digunakan sebagai rujukan kabupaten/kota juga diharapkan dapat mengakomodir PSN dan PSP ( Proyek Strategis Provinsi) serta dapat menjaga keseimbangan lingkungan.
Hal ini dikatakan wakil Ketua Pansus VI DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady usai kunjungan kerja Pansus VI di Kantor Pemerintah Kabupaten Karawang, Selasa (11/1/2022).
"Kita harap juga KCIC cepat selesai jangan sampai molor lama lagi. Karena KCIC akan membuat daerah baru, dan itu bisa menjadi tambahan untuk PAD Jawa Barat dan kita harus bangun infrastruktur yang dapat menumbuhkan daerah-daerah baru yang terkoneksi langsung dengan daerah tersebut"kata politisi Partai Gerindra ini.
Dalam kesempatan yang sama pihaknya juga menggali lebih lanjut informasi-informasi terkait upaya pemerintah kabupaten/kota di Jawa Barat mengupayakan ruang terbuka hijau sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Setelah kita turun ke lapangan LP2B (Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan) untuk mengecek langsung apakah persis sama dengan data yang ada di Jawa Barat dan Kementrian.
Selain itu, kita ingin agar sawah teknis yang memiliki produksi dan nilai ekonomis tinggi, harus mendapat subsidi karena terkena proyek KCIC. Sedangkan yang tidak terkena harus dipertahankan, ujar Legislator Jabar dari Dapil Jabar XII (Kab/kota Cirebon-Kab Indramayu) ini.
Daddy Rohanady yang akrab di sapa Daro ini menambahkan , bahwa dalam rakor tersebut, yang menjadi pembahasan ialah mengenai kerjasama pemerintah dalam penanganan banjir.
Kita selaku DPRD Jabar mengajak kepada pemerintah daerah khususnya yang berada di daerah perbatasan untuk bersama-sama turun tangan menyelesaikan persoalan banjir.
"Untuk penanggulangan banjir kita akan kerjsama, dengan beberapa kota atau daerah yang ada di perbatasan agar banjir ini bisa ditanggulangi"tandasnya. (adikarya/husein).
