BANDUNG, Faktabandungraya.com,--
Plt Wali kota Bandung Yana Mulyana meresmikan Youth Space ke-5 yang terletak di
Lapangan Gasmin Antapani Bandung, Rabu (12/01/2021). Plt Wali Kota Bandung menandatangani prasasti Youth Space ke-5 di Lapangan Gasmin Antapani
(foto:humas).
Di pojok timurnya terdapat bangunan
terbuka berukuran 9x5 meter. Lengkap dengan wifi 24 jam, kursi, toilet, serta
ruang salat.
Youth Space ke-5 yang dibangun
Pemkot Bandung ini sangat tempat dan cocok untuk para pemuda Bandung berdiskusi
tentang ide-ide kreatif dalam membangun kota kembang ini.
Dalam sambutannya Yana Mulyana
berharap kepada para pemuda untuk dapat memanfaatkan fasilitas yang sudah
dibangun oleh Pemkot Bandung dan menjaganya agar tetap berbanfaat bagi para
pemuda dan masyarakat untuk dapat
berdiskusi dan menghasilkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam membangun kota Bandung.
“Youth Space ini adalah salah
satu janji dari almarhum Mang Oded dan saya. Meskipun di tengah pandemi
covid-19, saya harap para pemuda di Bandung bisa tetap kreatif. Terus
berinovasi melahirkan gagasan-gagasan dengan hadirnya ruang diskusi berupa
Youth Space ini,” ujar Yana.
Yana menambahkan, para pemuda
Kota Bandung tidak akan bergerak sendiri untuk melahirkan gagasan-gagasan
terbaik bagi kemajuan Kota Bandung. Perlu kolaborasi apik dari semua pihak
untuk memajukan Bandung melalui program-program yang diaktivasi lewat Youth
Space ini.
“Bagaimanapun juga, pemuda-pemuda
Bandung adalah harapan masa depan Kota Bandung. Pemkot Bandung selalu siap
untuk berkolaborasi bersama seluruh masyarakat Kota Bandung. Saya juga mohon
kerja sama dari pihak KNPI, Kecamatan Antapani, dan Dispora Kota Bandung,” kata
Yana.
“Silakan buat program terbaik untuk mengaktivasi Youth Space ini agar bisa melahirkan gagasan-gagasan terbaik untuk kita semua, sehingga bisa membangun Bandung menjadi semakin lebih baik,” imbuhnya.
Pembangunan Youth Space di
Antapani telah dilaksanakan sejak 11 Oktober-27 November 2021. Dalam peresmian
Youth Space Antapani, hadir pula Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung,
Edy Marwoto.
Edy menuturkan, sampai saat ini
Kota Bandung telah memiliki 11 Youth Space yang tersebar di tujuh kecamatan.
“Lima di antaranya sudah
diresmikan. Kecamatan yang sudah memiliki Youth Space antara lain, Kecamatan
Antapani, Kiaracondong, Gedebage, Ujungberung, Mandalajati, Coblong, dan
Kecamatan Andir,” papar Edy.
Edi menambahkan, rencananya di
tahun 2022 ini akan mengaktivasi 10 Youth Space lainnya.
“Kita akan aktivasi Youth Space
di 10 kecamatan dulu untuk tahun ini. Sudah ada beberapa yang akan kami
resmikan dalam waktu dekat. Harapannya, Youth Space ini bisa tersebar sampai ke
seluruh kecamatan di Kota Bandung, yakni 30 kecamatan,” tutur Edy.
Edy berharap, dengan
dihadirkannya Youth Space di 30 kecamatan Kota Bandung bisa mengembangkan
potensi, kapasitas, aktualisasi diri dan cita-cita para pemuda Kota Bandung.
Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana bersama para pemuda antapani usai peresmian Youth Space Gasmin Antapani (foto:humas) |
“Pembangunan Youth Space ini
sesuai dengan UU No. 40 tahun 2009 tentang Kepemudaan. Semoga dengan adanya
Youth Space ini bisa mewujudkan fungsi serta peran pemuda Kota Bandung sebagai
agen perubahan,” tambah Edy.
Berjalannya aktivitas Youth Space
ini, disampaikan Edy, akan terus dievaluasi bersama dengan pihak terkait,
seperti KNPI Kota Bandung dan SKPD Kecamatan.
Ketua Komite Nasional Pemuda
Indonesia (KNPI) Kota Bandung, Edwin Khadafi juga menyambut baik pembangunan
Youth Space di tujuh titik kecamatan Kota Bandung ini.
“Kami sangat mengapresiasi upaya
pemerintah Kota Bandung untuk meningkatkan infrastruktur kepemudaan dengan
adanya Youth Space ini. Seperti halnya dalam pembangunan, kita juga perlu
kolaborasi dalam perawatan dan keberlangsungan kegiatan di Youth Space,” ujar
Edwin.
Edwin menjelaskan, untuk
mengativasi Youth Space agar lebih produktif bagi pemuda Bandung, KNPI telah
membuat program kegiatan berupa focus group discussion (FGD) kepeloporan pemuda
berbasis kewilayahan.
“Untuk mengaktivasi Youth Space
di seluruh Kota Bandung, kita akan agendakan program FGD kepeloporan pemuda
berbasis kewilayahan. Di Youth Space ini kita akan lakukan kegiatan tersebut
bersama-sama pemuda," katanya.
"Berdiskusi santai tentang
apa saja langkah-langkah yang bisa kita lakukan untuk ikut berperan dalam
memajukan masyarakat Kota Bandung,” jelas Edwin.
Pasalnya, Edwin memaparkan,
setiap kecamatan di Kota Bandung memiliki lebih dari 35 persen warga yang
berusia 16-40 tahun atau usia pemuda.
Data ini menunjukkan, jika Kota
Bandung memiliki potensi bonus demografi untuk meningkatkan peran pemuda dalam
pembangunan.
“Kita jangan sebatas unggul di
jumlah secara kuantitas, tapi secara kualitas pun kita harus unggul. Pemuda
harus ambil peran dalam membantu pemerintah untuk membahagiakan dan memajukan
masyarakat Kota Bandung,” imbuh Edwin.
Tak hanya dari kalangan pemuda
yang menyambut baik pembangunan Youth Space ini, Camat Antapani, Rahmawati
Mulia juga menyampaikan apresiasi atas diresmikannya Youth Space di Antapani.
Rahmawati berharap, dengan
hadirnya Youth Space di Antapani bisa mewujudkan Bandung yang kreatif melalui
peran pemuda Antapani.
“Dengan adanya tempat berkumpul
di Youth Space ini, anak-anak muda Antapani bisa menuangkan ide-ide gagasan
demi membantu mewujudkan mimpi Antapani untuk lebih baik,” ucap Rahmawati.
Beberapa mimpi Antapani yang
dipaparkan oleh Rahmawati ialah membangun lapangan Gasmin yang sesuai dengan
konsep dan arahan Pemerintah Kota Bandung, memelihara aliran sungai yang
melewati daerah Antapani, serta mengoptimalkan fungsi terminal Antapani. (din/sein).