Plt Wali kota Bandung Yana Mulyana mempersilahkan pemuda untuk mengeroyok pembangunan di kota Bandung (foto:hms). |
"Pemerintah Kota tidak bisa
menyelesaikan masalah sendiri, butuh bantuan dari berbagai elemen masyarakat,
termasuk juga teman-teman pemuda yang tergabung dalam wadah KNPI kota Bandung, kata Yana Mulyana semua,".
Hal ini dikatakan Plt Wali kota
Bandung Yana Mulyana saat menghadiri kegiatan Orientasi DPD KNPI Kota Bandung,
di Lembah Bougenville Cibodas Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu
(5/02/2022).
Para pemuda kota Bandung ini
memiliki energy sangat banyak dan luar
biasa, namun, tenttunya energy yang dibutuhkan oleh kota Bandung adalah energy positif
. Untuk itu, KNPI sebagah wadah organisasi kepemudaan diharapkan mampu memberikan kontribusinya
dalam pembangunan, karena pembangunan
butuh dukungan dari masyarakat termasuk organisasi kepemudaan, pinta Yana.
Ketua DPD KNPI Kota Bandung, Edwin
Khadafi, KNPI sebagai organisasi kepemudaan tentunya sangat siap "mengeroyok"
setiap pembangunan yang akan dan sedang berjalan.
“Kita juga siap siap berkolaborasi
membangun kebersamaan pentahelix”, kata Edwin dihadapan Plt Wali kota Bandung Yana
Mulyana dan peserta orientasi DPD KNPI Kota Bandung. Plt Wali kota Bandung Yana Mulyana menerima cindramata dari
Ketua DPD KNPI Kota Bandung, Edwin Khadafi (foto:hms).
Ia menambahkan, bahwa DPD KNPI Kota
Bandung , siap dan harus membangun spirit kebersamaan pentahelix untuk
sama-sama membangun Bandung. Keroyokan dalam memajukan dan menggembirakan
pemuda, termasuk sampai ke kewilayahan," bebernya.
"Gerak pengabdian kita harus
sampai pada titik-titik daerah yang ada di kota Bandung. Pemuda harus selalu
berperan dalam menjawab tantangan yang menjadi masalah dari masyarakat, "
imbuhnya.
Menurutnya, Kota Bandung adalah kota
pemuda. Dari 2,4 juta penduduk Kota Bandung mayoritasnya usia muda.
"Jadi kalau Pemerintah Kota
Bandung, memberikan fasilitas untuk pemuda hakikatnya sedang memfasilitasi
Warga Bandung seutuhnya. Hal ini , karena Kota Bandung merupakan epicentrum
peradaban Indonesia " kata Edwin.
Yana mulyana foto bersamapeserta oriantasi DPDKNPI Kota Bandung (foto:hms) |
"Harapannya nilai historis itu
tidak hanya menjadi romantisme sejarah saja. Itu harus kita wujudkan dalam
agenda kerja. Kita mencetak sejarah ke depan," tandasnya. (yan/sein).