Komisi C DPRD Kota Bandung menggelar rapat kerja bersama Diskar PB Kota Bandung, di Gedung DPRD Kota Bandung,(foto:humpro). |
BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Anggota Komisi C DPRD Kota Bandung, Muhammad Al Haddad mendorong Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) untuk memaksimalkan CCTV di Kota Bandung. Terlebih dengan jumlah CCTV di Kota Bandung yang mencapai 200 unit yang tersebar di berbagai titik.
Hal tersebut disampaikan dalam Rapat
Kerja Komisi C DPRD Kota Bandung terkait Evaluasi Program Kerja Triwulan I dan
II TA 2022 dan Rencana Progran Kerja TA 2023 bersama Diskominfo Kota Bandung.
"Terkait 200 CCTV, pemilihan
lokasi dan berdasarkan apa penempatan titiknya, ini sangat penting dan harus
diperhatikan," ujarnya.
Menurut dia, pemanfaatan CCTV ini
sangat penting terlebih banyaknya kawasan ataupun kejadian yang dapat terpantau
dengan fasilitas tersebut.
"Harapannya ini bisa
dimaksimalkan secara optimal, karena ini merupakan salah satu upaya dalam
menjadikan Kota Bandung sebagai smart city," ujarnya.
Selain itu, ia juga berharap Pemkot
Bandung dapat terus mensosialisasikan berbagai aplikasi yang telah diluncurkan.
Dengan demikian, dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kota Bandung.
"Jadi sosialisasikan terus, dan
bagaimana agar dampaknya dapat terasa, mulai dari kemudahan akses,
penggunaannya dan lain sebagainya," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Anggota
Komisi C DPRD Kota Bandung lainnya, Folmer SM Silalahi mengatakan bahwa saat
ini Kota Bandung meluncurkan wifi gratis di 40 Taman yang bisa diakses oleh
masyarakat.
DPRD berharap pengadaan wifi
tersebut dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Di sisi lain, terkait
perlu dilakukan pemantauan terhadap tower penyedia layanan seluler, terutama
yang belum berizin.
"Kita melihat ada tower-tower
penyedia layanan seluler yang belum berizin, ini bagaimana pengawasannya dalam
rangka menambah PAD Kota Bandung," ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua
Komisi C DPRD Kota Bandung, Yudi Cahyadi mendorong agar infrastruktur terkait
smart city untuk terus dikembangkan. Dengan demikian, berbagai hal dapat
terintegrasi dengan Diskominfo Kota Bandung.
"Infrastruktur yang mendukung
terus dimaksimalkan oleh Diskominfo, agar Kota Bandung sebagai Smart City dapat
semakin terwujud," katanya. (Rio/red).