Wakil Ketua Komisi III DPRD Jabar H. Sugianto Nangolah, SH, MH dari Fraksi Demokrat |
BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Komisi III DPRD Jawa Barat menilai potensi yang diiliki oleh provinsi Jabardalam meningkatkan pendapatan daerah cukup besar, dari berbagai sector. Untuk itu, Komisi III meminta dan mendorong Pemprov Jabar melalui OPD terkait dan BUMD untuk dapat memaksimalkan pendapatan daerah.
Wakil Ketua Komisi III H. Sugianto Nangolah, SH, MH mengatakan, potensi besar yang dimiliki oleh provinsi Jabar dalam meningkatkan Pendapatan Daerah terdapat diberbagai sector, jadi tidak hanya mengandalkan pendapatan hanya dari sector Pajak semata.
Untuk itu, dalam rapat bersama mitra kerja, kita minta dan mendorong Pemprov Jabar melalui OPD terkait dan BUMD untuk terus berinovasi dan menggali potensi pendapatan.
Memang selama ini penyumbang pendapat terbesar dari sector pajak, bahkan 85 persen Pendapat Asli Daerah (PAD) Jabar disumbang dari sector Pajak, tetapi kedepan kita dorong dari sector-sektor lainnya.
Demikian dikatakan Sugianto Nangolah, SH, MH dalam rapat kerja pembahasan Pembahasan Umum Anggaran Plafon Penggunaan Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran2023 di ruang kerja Komisi III DPRD Jabar, jalan Diponegoro No.27 Kota Bandung, baru-baru ini.
Selain mendorong memaksimalkan pendapatan daerah, kita juga minta kepada Pemprov Jabar melalui OPD terkait, agar dalam menetapkan target pendapatan harus lebih tinggi. Hal ini penting untuk memicu inovasi dan kinerja OPT terkait dalam mengoptimmalkan pendapatan.
“Jangan dengan sengaja menargetkan peningkatan dengan jumlah yang kecil. Seharusnya kita targetkan dengan angka yang tinggi sebagai motivasi,” ujar politisi Partai Demokrat Jabar ini.
Lebih lanjut anggota legislative Jabar dari Dapil 1 (Kota Bandung-Kota Cimahi) ini mengatakan, semakin banyak pendapatan daerah maka semakin banyak program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang bisa dilaksanakan untuk kesejehteraan masyarakat juga. (adib/husein).