Detik-detik peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI ke 77 di Simpang Lima Kota Bandung |
Kegiatan ini dilakukan pada Rabu 17
Agustus 2022 pada pukul 10.17-10.20 WIB di beberapa titik di Kota Bandung.
Titik utamanya berlangsung di Simpang Lima, Jalan Asia Afrika Kota Bandung.
Ribuan kendaraan yang tumpah ruah
dari Jalan Karapitan, Jalan Ahmad Yani, Jalan Gatot Subroto menuju Asia Afrika,
Jalan Sunda maupun sebaliknya menghentikan sejenak laju kendaraannya di depan
lampu merah.
Para pengendara berdiri dan
mengheningkan cipta untuk merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia.
‘3 Menit untuk Indonesia’ merupakan
edisi ketiga, sejak pertama kali dilakukan pada 2020. Usai kegiatan, Kepala
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Dadang Darmawan menyebut, antusias
masyarakat nampak lebih meriah di tahun ini.
“Alhamdulillah, kita lihat sendiri
acaranya berjalan khidmat dan lancar,” ucap Dadang.
Ia menambahkan, kegiatan ini menjadi
pemaknaan terhadap arti kemerdekaan dan juga mengenang jasa para pejuang
kemerdekaan.
“Tadi pak Wali Kota sudah
menyampaikan, dulu para pahlawan berjuang dengan mengangkat senjata. Kini, kita
maknai kemerdekaan untuk lepas dari pandemi, pulih lebih cepat dan bangkit
lebih kuat lagi,” katanya.
Hal senada disampaikan Kepala Bidang
Lalu lintas Dishub Kota Bandung Khairur Rijal. Kata Rijal, tujuan utama dari
kegiatan ini kita menggugah kembali rasa nasionalisme bangsa Indonesia.
Ia juga menyebut ‘3 Menit untuk
Indonesia’ sebagai persembahan kecil dari Kota Bandung untuk Indonesia dalam
menumbuhkan rasa nasionalisme pasca pandemi Covid-19.
“Sudah dua tahun kemarin kita
dihantam pandemi Covid, sekarang sudah mulai menggeliat. Ini persembahan kecil
dari kita, dari Kota Bandung untuk Indonesia,” ucapnya.
Antusias warga nampak terlihat dari
raut wajah mereka. Di tengah kegiatan, mereka menyempatkan turun sejenak,
mematikan mesin kendaraan dan mengheningkan Cipta.Peringatan HUT RI di Simpang Lima Kota Bandung Lewat aksi ‘3 Menit untuk Indonesia’,
Junaidi misalnya. Pria yang
sehari-hari menjadi pengemudi ojek di Kota Bandung, menghentikan sejenak
aktivitasnya untuk mengikuti kegiatan ini.
Ia menyambut positif kegiatan ini.
Kata Junaidi, meraih kemerdekaan tidaklah mudah. Sebagai warga negara yang sudah
merdeka, bentuk apresiasi terhadap hari besar ini perlu dilakukan sebagai
pengingat bagi bangsa.
“Ya kegiatan ini positif, sembari
mengingatkan kemerdekaan yang diperjuangkan para pahlawan tidak mudah,”
ucapnya.
Selain di Simpang Lima Jalan Asia
Afrika, kegiatan ini juga berlangsung di Persimpangan Cikapayang (Dago), dan
Monumen Perjuangan. (ray/red).