Wakil Ketua DPRD Jabar, DR, Hj. Ineu Purwadewi Sundari, S.Sos, MM dari Fraksi PDIP (foto:ist) |
RSUD dr Soekardjo tersebut merupakan
rumah sakit yang didirikan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya, sehingga masalah
kondisi krisis keuangan menjadi tanggungjawab pemeritah Kota Tasikmalaya. Jadi kita di Provinsi Jabar ini sifat
membantu.
Hal ini dikatakan Wakil Ketua DPRD
Jabar, DR.Hj. Ineu Purwadewi Sundari, S.Sos, MM , sebagaimana dilansir oleh
detikjabar, saat ditemui digedung DPRD
Jabar, Selasa (16 Agustus 2022) lalu.
Adapun terkait kelanjutan
pembangunan gedung poliklinik RSUD dr Soekardjo, memang pada tahun anggaran 2021 kita menganggarkan sebesar
Rp.30 Miliar untuk pembangunan poliklinik. Namun, berhubung terjadi pandemic covid-19, maka anggaran untuk pembangunan Poliklinik
RSUD dr Soekardjo terpaksa dilakukan
refocusing, sehingga tinggal sekitar Rp. 13 Miliar.
Pada saat penyusunan RAPBD 2023
lalu, pihak Pemkot Tasikmalaya kembali mengajukan permohonan penambahan
anggaran untuk kelanjutan pembangunan.
Namun, setelah Banggar DPRD Jabar bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah
Provinsi Jabar mengkaji, untuk tahun anggaran 2023 terpaksa ditolak.
Penolakan dilakukan karena
permohonan anggaran untuk kelanjutan pembangunan RSUD dr Soekardjo sifatnyaberupa bantuan. Selain itu kita lihat
juga dari skala prioritas dan urgensinya, ujar politisi srikandi PDIP Jabar
ini.
Sekali lagi kita sampaikan, bahwa
keberadaan RSUD dr Soekardjo kota Tasikmalaya tersebut adalah RSUD plat merah
millik Pemkot Tasikmalaya bukan RSUD milik Provinsi Jabar. Jadi kita di
provinsi atau pusat, membantu dalam bentuk bantuan keuangan.
Lebih lanjut the Ineu sapaan Ineu
Purwadewi Sundari ini mengatakan,
bantuan keuangan dari APBD Jabar diberikan kepada daerah dengan
mempertimbangkan kemampuan anggaran provinsi. Saat ini dan tahun 2023 anggaran
provinsi Jabar lebih difokuskan pada penanganan dampak langsung yang dirasakan
masyarakat, ujarnya.
Ineu juga menambahkan bahwa saat ini
ada 6 Rumah Sakit yang menjadi kewenangan Pemprov Jabar , yakni RSUD Al Ihsan
Baleendah di Kabupaten Bandung, RS Jiwa Cisarua Kabupaten Bandung Barat, RS
Paru Sidareja Kabupaten Cirebon, RSUD Jampang Kulon Kabupaten Sukabumi, RSUD
Pameungpeuk Kabupaten Garut, dan RS Kesehatan Kerja Rancaekek Kabupaten
Bandung. (dbs/sein).