Rapat paripurna DPRD kota Bandung dgn agenda mendengarkan Pidato kenegaraan Presiden RI |
BANDUNG, -- Pimpinan dan anggota DPRD Kota Bandung menggelar Rapat Paripurna Istimewa di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Kota Bandung, dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT ke-77 Kemerdekaan RI Tahun 2022, pada sidang bersama DPR RI dan DPD RI.
Mengusung tema HUT Ke-77 Kemerdekaan
RI Tahun 2022, yaitu “Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat”, Presiden Joko
Widodo mengajak semua pihak untuk bangkit bersama, pasca menghadapi krisis
global dan pandemi Covid-19.
Dalam menghadapi pandemi, lanjut
Presiden, bangsa Indonesia telah menunjukkan diri sebagai bangsa yang tangguh.
Seluruh komponen bangsa saling bersinergi dalam upaya penanganan pandemi, serta
bangkit bersama.
"Saya tegaskan, krisis demi
krisis masih menghantui dunia. Geopolitik dunia mengancam keamanan kawasan.
Kita harus selalu eling lan waspodo, harus ingat dan selalu waspada. Kita harus
selalu cermat dalam bertindak dan selalu hati-hati dalam melangkah,"
ujarnya
Menyimak hal itu, Ketua DPRD Kota
Bandung H. Tedy Rusmawan, A.T., M.M., mengatakan, implementasi “Pulih Lebih
Cepat Bangkit Lebih Kuat”, dapat dilakukan dengan meningkatkan peluang ekonomi
masyarakat, dan mendukung setiap potensi sektor ekonomi di Kota Bandung.
"Saat ini di tengah masa
transisi dari pandemik menjadi endemik, selama proses vaksinasi yang masih
terus berjalan, maka jangan terlalu khawatir, bahkan ketakutan untuk membuka
kembali berbagai aktivitas kegiatan di sektor ekonomi. Termasuk merespons
setiap peluang yang ada, agar ekonomi Kota Bandung dapat segera pulih lebih
cepat," ujarnya.
Tedy pun mengingatkan, pascatransisi
dari kondisi pandemi ke endemik, tantangan ke depan tidak sederhan. Oleh karena
itu, setiap pihak harus menyiapkan strategi yang tepat dalam mengantisipasi
tantangan tersebut.
Dari aspek kelokalan pun, Tedy
mendorong agar sektor UKM harus mendapatkan perhatian dan peningkatan dalam
upaya mendorong pemulihan ekonomi. Karena UKM merupakan sektor yang paling
memiliki daya tahan kuat di tengah hantaman dampak pandemi Covid-19.
"Dalam rangka Pemulihan Ekonomi
Nasional, kami pun mendorong kepada Pemerintah Kota Bandung agar ada
keberpihakan dari sisi anggaran, pendampingan, hingga fasilitasi pemasaran bagi
para pelaku ekonomi mikro, kreatif, dan KUKM di Kota Bandung," ucapnya.
Bahkan, ia pun berharap para pelaku
ekonomi tersebut mendapatkan pelatihan digital marketing, agar memiliki daya
saing secara lokal dan global.
"Pola-pola pemulihan ekonomi
yang sudah berhasil kemarin harus terus ditingkatkan. Sedangkan yang belum,
agar dicarikan solusi yang paling tepat oleh dinas-dinas terkait.
Mudah-mudahan, ekonomi di Kota Bandung segera pulih dan bangkit lebih kuat, sebagaimana
amanat Presiden," katanya. (Permana/red).