Rapat Paripurna DPRD Jabar dengan agenda Penyampaian Nota Pengantar Perubahan APBD Jabar 2022 |
Rapat Paripurna tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Jabar Brigjen TNI (Purn)H. Taufik Hidayat didampingi
Wakil Ketua Dr.Hj. Ineu Purwadewi Sundari dan H.Ade Ginanjar,
S.Sos, serta Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam nota pengantar Perubahan APBD Jabar tahun 2022 menyampaikan
bahwa Pemda Provinsi Jawa Barat menargetkan
pendapatan daerah pada Perubahan APBD 2022 naik 1,78 persen. Semula Rp31,54
triliun menjadi Rp32,10 triliun atau bertambah Rp559,89 miliar.
Dikatakan, Kang Emil—sapaan—Ridwan Kamil, bahwa
pendapatan daerah pada APBD Perubahan 2022 bertambah Rp559,89 miliar
atau naik 1,78 persen. Sehingga belanja
daerah pada APBD Perubahan 2022 pun
turut naik 7,79 persen. Semula
dianggarkan sebesar Rp31,5 triliun menjadi Rp33,98 triliun.
Dengan demikian, terdapat selisih
kurang antara perubahan pendapatan daerah dengan belanja daerah yakni defisit
sebesar Rp1,88 triliun yang harus ditutupi dengan pembiayaan netto.
Kang Emil -- sapaan akrab Ridwan
Kamil -- dalam kesempatan itu kemudian menjabarkan tentang penerimaan
pembiayaan pada Perubahan APBD 2022 yang diproyeksikan meningkat sebesar Rp1,92
triliun. Atau dari semula Rp742,37 miliar menjadi Rp2,66 triliun.
"Penambahan ini seluruhnya
bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya hasil audit
BPK," sebut Gubernur.Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyampaikan Nota Pengantar Perubahan ABPD 2022
Pun dengan pengeluaran pembiayaan
pada Perubahan APBD 2022 yang mengalami kenaikan dari Rp757,54 miliar menjadi
Rp782,84 miliar.
"Kenaikan itu untuk memenuhi
kebutuhan pembentukan dana cadangan Pilgub 2024 dan penambahan alokasi
penyerahan modal kerja kepada BUMD," jelas Kang Emil.
Ia berharap, Nota Raperda Perubahan
APBD dapat segera dibahas lebih lanjut dan disepakati bersama paling lambat
akhir September ini.
"Semoga segera disepakati
paling telat akhir September ini sesuai ketentuan berlaku, namun tentunya harus
dibahas terlebih dahulu Komisi-komisi dan semua fraksi di DPRD Jabar akan
menyampaikan pandangan umumnya. (dbs/sein).