seorang ibu memperlihatkan voucher belanja |
Great Bandung digelar pada 9, 17, 23, dan 24 September 2022 dari pukul
08.30 hingga 14.00 WIB.
Dalam tiap kegiatannya, Dinas
Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) menyediakan stan bank sampah di Taman
Dewi Sartika.
Pantauan Humas Kota Bandung di hari
terakhir Bandung Great, Sabtu 24 September 2022, puluhan orang menyerbu area
stan.
Mereka tampak antusias berbelanja
dengan harga yang relatif murah. Mulai dari Rp2.000, Rp5.000, hingga Rp10.000.
Apalagi, ada diskon yang diberikan
berupa voucher dari Yogya Group senilai Rp500, Rp1.000, Rp5.000 dan Rp10.000.
Lilis, warga Jalan Cinta Asih, Kota
Bandung misalnya. Ia mengaku acara Bandung Great Sale ini sangat membantu
baginya yang sedang mencari bahan kebutuhan pokok dengan harga murah.
“Sampah jadi ada manfaatnya.
Kegiatan ini buat saya sih sangat terbantu. Apalagi buat orang-orang yang lagi
susah,” ucapnya.
Ia berharap, kegiatan Bandung Great
Sale atau kegiatan serupa yang bisa mengkonversi sampah menjadi barang belanja
dapat digelar lagi.
Hal senada juga disampaikan Inden,
yang berangkat bersama dengan Lilis.
Menurutnya, acara ini bermanfaat
bagi dirinya yang sedang mencari kebutuhan pokok.
“Lumayan ada potongan harga untuk
belanja,” ucapnya.
Barang yang tersedia di Bandung
Great Sale pun beragam. Mulai dari pakaian hingga sembako, semua ada di sini.
Harganya pun beragam. Mulai dari
serba Rp2.000, serba Rp5.000, hingga serba Rp10.000.
Serap Lebih dari 3 Ton Sampah
Untuk mendapatkan voucher,
masyarakat hanya perlu membawa sampah. Nilai sampah tersebut kemudian
dikonversi ke dalam bentuk rupiah, lalu ditukarkan dengan voucher belanja.Belanja dengan kupon di Great Bandung
Adapun batas minimal sampah yang
dibawa yakni setengah kilogram.
Direktur Bank Sampah Induk Kota
Bandung, Elis Solihat menyebut, dari tiga titik awal gelaran Bandung Great
Sale, lebih dari 3 ton sampah telah diserap oleh Dinas Lingkungan Hidup dan
Kebersihan (DLHK) Kota Bandung.
Jumlah itu didapat dari rincian 900
kilogram sampah pada gelaran pertama, lalu sekitar 2,4 ton (gelaran kedua), dan
sekitar 700 ton (gelaran ketiga). Dari tiga edisi saja, sekitar 3,9 ton sampah
sudah terkumpul.
“Ditambah gelaran keempat hari ini
karena datanya belum masuk. Setelah kegiatan akan kami rekap,” ujar Elis.
Sampah yang sudah terkumpul juga
punya harga tinggi. Elis menyebut, ada warga yang sampai mendapat voucher Rp1
juta dari kegiatan ini.
“Itu biasanya sampah kolektif yang
ditukar ke sini,” ucapnya.
Ia berharap, kegiatan ini tidak
berhenti sebagai rangkaian Hari Jadi ke-212 Kota Bandung.
“Kegiatan ini bagus untuk
mengedukasi masyarakat agar menjadi nasabah di Bank Sampah Induk Kota Bandung,”
ujarnya. (ray/red).