Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin SE, MSi sedang Periksa pasukan Yonif 132/Bima Sakti yang ditugaskan sebagai Satgas Pamtas RI-PNG |
Pangdam mengatakan bahwa setiap
panggilan tugas dalam Operasi militer merupakan sebuah kehormatan dan
kebanggaan bagi prajurit yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab,
demi menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.
Perlu dipahami bersama dan diwaspadai
perkembangan situasi keamanan wilayah perbatasan merupakan daerah yang rawan
terhadap aksi kelompok bersenjata, perlanggaran lintas batas, penyeludupan
hingga pergeseran patok atau batas wilayah Negara, sebut Pangdam.
Untuk itu, kepada seluruh prajurit
yang bertugas untuk tetap waspada, siap
siaga serta jangan pernah ragu dalam bertugas menegakkan Integritas dan menjaga
kedaulatan NKRI sesuai prosedur yang berlaku, tegas Pangdam.
Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin SE, MSi menyerahkan pataka Yonif 132/BS kepada Dansatgas Pamtas RI-PNG |
Kendalikan diri dalam situasi apapun
di Medan tugas, jaga martabat dan kehormatan Kodam I Bukit Barisan dengan tetap
menghindari segala bentuk pelanggaran dan harus bisa menjaga kesehatan dan jangan lupa
terpenting utamakan faktor keamanan dan keselamatan para prajurit.
"Selamat bertugas, semoga
tanggung jawab yang diberikan oleh negara di pundak saudara-saudara bisa
dilaksanakan sebaik-baiknya, dan kembali
dengan selamat," ucap Pangdam.
Turut hadir, Gubernur Riau, Danrem 031/WB,
Kapolda Riau, Danlanud Roesmin Nurjadin,
Danlanal Dumai. (pendam/red).