Ketua DPRD Kota Bandung H. Tedy Rusmawan, A.T., M.M., dan Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M., menghadiri acara Isbat nikah massal, di Aula Kecamatan Regol Kota Bandung |
Pada acara bertema "Menuju
Keluarga Sejahtera Sah Secara Syari'at Agama dan Hukum Negara," ini juga
dihadiri oleh Camat Rancasari, Hamdani, Kepala KUA, Ahmad Kadarusman, Kabid
Disdukcapil Kota Bandung, Dendi, serta Forkopimcam Rancasari.
Pada kesempatan itu, Edwin
mengucapkan rasa bangga dan terima kasih kepada Komunitas Ibu Berbagi yang
selama ini terus berkolaborasi dan berinisiasi mengadakan kegiatan yang baik.
"Saya ucapkan terima kasih
kepada Komunitas Ibu Berbagi, terima kasih kepada Bapak Camat Rancasari,
Hamdani, KUA Rancasari, yang telah men-support kegiatan ini beserta jajarannya.
Terima kasih juga kepada warga yang telah membantu, kepada para pemuda juga
seperti karang taruna atau juga organisasi lainnya dan juga kepada Bapak Achmad
selaku kepala KUA Rancasari yang turut men-support, semoga Allah SWT meridai
perjuangan bersama ini dan ini bukan yang pertama dan terakhir dan akan ada
kegiatan - kegiatan yang positif lainnya," ucapnya.
Edwin pun mengungkapkan rasa
senangnya dapat hadir di acara ini dan ikut berbahagia. Selain dapat
bersilaturahmi, ia juga ikut berbahagia melihat yang warga menikah, dan turut
mendoakan.
"Pernikahan itu merupakan
sesuatu yang agung, sesuatu yang mulia, dijelaskan juga oleh alim ulama
pernikahan merupakan sesuatu bentuk ibadah yang paling panjang, sejak ijab
kabul sampai meninggal atau sampai berpisah. Jadi bersyukurlah kita yang telah
melaksanakan pernikahan ini.
Selamat kepada 11 pasangan yang
telah menikah secara hukum negara walaupun ada beberapa yang sudah menikah
tetapi belum memenuhi secara hukum negara yang harapannya semua mendapatkan
limpahan rahmat kasih sayang Allah SWT dan patut juga disyukuri ada beberapa
sejak pernikahan syariat agama saja, sekarang telah resmi berdasarkan hukum yang
ada di negara Republik Indonesia yang tercinta ini," ujarnya.
Edwin pun menjelaskan betapa patut
disyukuri prosesi ini karena akan mempermudah warga bersangkutan memenuhi
persyaratan-persyaratan administrasi serta memenuhi ketentuan-ketentuan di
negara ini.
"Setelah bapak dan ibu
mengikuti isbat, nikah massal ini membawa manfaat bagi keluarga bapak dan ibu,
karena ada informasi dari bapak camat ada anak sulit mendaftar sekolah, sulit
mendapatkan pekerjaan ataupun untuk kebutuhan kebutuhan lainnya dan sekarang
insyaallah dengan mengikuti isbat nikah masal ini masalah-masalah tersebut
dapat teratasi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Edwin menyampaikan
harapan dengan kegiatan-kegiatan seperti ini yang dilakukan di Rancasari yang
diinisiasi oleh Komunitas Ibu Berbagi dapat juga dilaksanakan di
wilayah-wilayah lain.
"Saya pun sangat berharap
khususnya untuk yang beragama Islam di Kota Bandung untuk dapat mewujudkan
ukhuwah, melakukan pembangunan di kota yang kita cintai ini, bisa dibayangkan
setiap organisasi, setiap harakah, setiap majelis, setiap lembaga dan lain lain
bersatu padu, menyampingkan perbedaan yang ada dapat menjadi Kota Bandung yang
menuju keberkahan, Kota Baldatun Toyyibatun Wa Rabbun Ghofur," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Tedy
Rusmawan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT karena hari ini juga
merupakan hari yang bersejarah.
"Jika secara agama mungkin
sudah pada beberapa waktu yang lalu dan kita sangat bersyukur dan semoga di
pasca kegiatan kita hari ini menjadi surgaku rumahku, dan juga menjadi keluarga
yang sakinnah mawaddah warahmah. Sakinnah itu senantiasa tentram damai, kalo
hatinya sudah tentram damai biasanya menyatu atau mawwadah kalau sudah menyatu.
Insyaallah mendapat rahmat dari Allah SWT," ujarnya.
Tedy pun menyampaikan rasa turut
berbahagia. Tedy juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Komunitas Ibu
Berbagi yang sudah sedemikian rupa membantu masyarakat dan juga yang sudah
men-support pada kegiatan ini.
“Dan juga pada Camat Rancasari, Pak
Hamdani, Kepala KUA Rancasari, Pak Achmad, serta Bapak Ibu yang hadir pada
kegiatan ini semoga mendapatkan berkah dari Allah SWT. Kegiatan ini dibutuhkan
banyak oleh masyarakat terutama pada masyarakat yang perlu dibantu,” tuturnya. (Jaja/red).