Pimpinan dan anggota Komisi II DPRD Jabar saat monitoring ke KCD DKP Wilayah Selatan di Kab Tasikmalaya |
Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi
Jawa Barat Lina Ruslinawati selaku pmpinan rombongan Komisi II mengatakan,
dalam kunjungan kerjanya (Monitoring lapangan) kali ini pihaknya meninjau
langsung kondisi Balai Pelayanan KPD dan UPTD /KCD DPK yang terdapat di Kabupaten Tasikmalaya.
Dari hasil peninjauan di lapangan,
pihaknya mendapati kondisi balai yang dinilai kurang baik karena terdapat
sejumlah kerusakan khususnya pada saranan dan prasarana sehingga mengakibatkan
terganggunya pelayanan.
"Komisi dua ingin mengetahui secara
langsung kondisi eksisting di lapangan karena mungkin saja saat dinas
melaporkan kondisi balai atau UPTD tidak secara komprehensif dan ternyata saat
kita meninjau langsung banyak sekali keadaan balai atau UPTD yang sangat
memprihatinkan”
“Seperti kolam yang bocor, bangunan
yang tidak terawat dan sarana prasarana yang tidak terpenuhi sehingga kinerja
mereka tidak maksimal " ujar Lina.
Pimpinan dan anggota komisi II monitoring lapangan |
Selain itu pihaknya mengharapkan,
pada Tahun 2023 akan ada anggaran yang cukup untuk balai dan UPTD dapat
meningkatkan produktivitas dan berdampak pada PAD Jawa Barat.
"Komisi dua mendorongnya dengan
nota komisi untuk menunjang kinerja balai dan UPTD untuk lebih maksimal
sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal dan komisi dua juga
mengharapkam di tahun 2023 mendatang, akan ada anggaran yang mencukupi untuk
balai dan UPTD bekerja dengan tenang, sarana prasarana yang terpenuhi jadi
otomatis kualitas dan produktivitas meningkat
sehingga berdampak pada PAD Jawa Barat ", tandasnya. (dbs/sein).