Personil dari Posko Bencana Pemprov Jabar bersama warga korban gempa Cianjur melakukan perbaikan saluran irigasi di Cugenang Cianjur |
CIANJUR, Faktabandungraya.com,-- Posko Bencana Pemdaprov Jabar menggelar kegiatan untuk membantu perekonomian korban bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, termasuk di Kecamatan Warung Kondang.
Beberapa
kegiatan yang dilakukan Posko Bencana Pemdaprov Jabar berupa pelatihan keahlian
dan kemandirian warga, perbaikan infrastruktur, penyerapan tenaga kerja,
layanan gratis bengkel automatif, hingga bantuan langsung secara material.
"Melalui
kolaborasi dengan beberapa pihak, kita gelar beberapa kegiatan di antaranya
servis ganti oli gratis untuk motor, pembukaan padat karya, dan penyerahan
bantuan," ujar Kadisnaker Jabar Rachmat Taufik Garsadi di Cianjur, Senin
(19/12/2022).
Menurutnya,
untuk kegiatan servis ganti oli motor dibantu BLK Kompetensi Bekasi. Sementara padat karya akan melibatkan warga
lokal berupa perbaikan sembilan titik irigasi.
Padat
karya diikuti sekitar 300 orang di setiap titiknya, di antaranya di Kecamatan
Jambudipa dan Cugenang.
"Ini
sebagai salah satu pemberdayaan masyarakat setempat," kata Taufik.
Kegiatan
lain, menurut Taufik, adalah pelatihan tata boga terutama untuk kaum wanita,
pelatihan mencukur rambut, dan penyerahan bantuan untuk 250 buruh korban gempa.
"Pelatihan
tata boga diutamakan untuk kaum ibu dan remaja putri agar mereka punya skill
dasar kalau kemudian mereka akan berusaha di bidang kuliner. Pelatihan ini
digelar dengan mobile trainning," jelas Taufik.
Ia
menambahkan, bantuan Pemdaprov Jabar yang bersifat pemulihan ekonomi dan
kemandirian didorong karena seiring berjalannya waktu dan prioritas posko dapur
umum akan berakhir.
"Mulai
besok, posko dapur umum sudah berakhir. Sehingga kami memberikan pelatihan
kepada warga untuk bisa kembali mandiri setelah kembali ke rumah masing-masing
dari lokasi pengungsian," jelas Taufik.
Pemdaprov
Jabar pascagempa bumi Cugenang, Cianjur pada 21 November 2022 mendirikan 15
posko bencana di 15 kecamatan yang warganya terdampak. Posko tersebut diisi
relawan dari perangkat daerah Pemdaprov Jabar.
Posko
Bencana Pemdaprov Jabar dibangun atas instruksi Gubernur Jabar Ridwan Kamil
untuk membantu korban gempa. Bahkan Gubernur menugaskan setiap kepala dinas
menjadi "orang tua asuh" warga di kecamatan terdampak. (*).