Gedung DPRD Kota Bandung ( foto:ist) |
Salah satunya di gedung Bandung
Creative Hub (BCH) yang memiliki delapan lantai dan memiliki berbagai fungsi
berbeda di setiap lantai. Misalnya untuk desain grafis, nonton bareng, studio
rekaman dan masih banyak lagi.
"Kita mendorong agar anak muda Kota Bandung dapat terus beraktifitas dan berkreasi hal-hal yang positif, ditambah dengan adanya berbagai fasilitas pendukung di Kota Bandung," ujarnya, pada Pembukaan Pembinaan Ketahanan Remaja di Bandung Creative Hub, Jalan Laswi, Bandung, Selasa pekan lalu.
Menurut Tedy, untuk tahun ini aspirasi reses tidak hanya sebatas infrastruktur, tetapi juga ada pengembangan soft skill hingga pembinaan remaja. Aspirasi tersebut direalisasikan melalui kegiatan ini di BCH.
"Tahun sebelumnya itu hampir 90
persen itu aspirasinya adalah soal infrastruktur. Tapi sekarang ada aspirasi
terkait pembinaan remaja, karena kita menyentuh berbagai lapisan
masyarakat," tuturnya.
Oleh karena itu, ia mendorong agar
anak muda Kota Bandung untuk semakin kreatif dan memiliki inovasi. Terlebih
dengan perkembangan teknologi dan digital yang serbacepat saat ini.
Tedy menuturkan, selain BCH
fasilitas lain di Kota Bandung yang dapat dioptimalkan oleh pemuda yakni Teras
Mayang Sunda yang dapat menjadi tempat berdiskusi sekaligus mengenal budaya
Kota Bandung.
Juga ada Teras Cibiru dan Pasir
Kunci, yang merupakan tempat sering digelarnya kesenian maupun kebudayan Sunda.
Dengan harapan selain lebih mengenal, juga dapat melahirkan kreativitas dan inovasi
baru.
"Optimalkan beragam fasilitas
yang ada di Kota Bandung, agar kita lebih kreatif dan inovatif," katanya. (Rio/red).