Dirut Pos Indonesia Faisal Rochmad foto bersama peserta APP ePacket SC Meeting & Workshop 2023 |
Pertemuan itu dihadiri oleh 28
penyelenggara pos se-Asia Pasifik, membahas tentang isu-isu seputar ePacket,
seperti evaluasi kinerja tahun 2022, bisnis plan 2023, penyesuaian fitur agar
lebih bersaing dengan layanan sejenis, serta ekspansi pasar melalui penambahan
negara tujuan.
Kegiatan yang berlangsung selama 3
hari ini sekaligus memperkenalkan chairman APP tahun 2023, yaitu Hariadi yang
merupakan Direktur Operasi dan Digital Service Pos Indonesia.
Acara dibuka oleh Direktur Utama Pos
Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi. Ia menyampaikan harapannya agar di masa
kepemimpinan Indonesia tahun ini organisasi ini dapat memberi kontribusi
positif baik bagi organisasi maupun bagi Pos Indonesia.
"Suatu kehormatan bagi
Indonesia menjadi tuan rumah APP ePacket Meeting 2023. Hal ini menunjukkan
bahwa posisi Indonesia penting, dan tujuan kegiatan ini sejalan dengan rencana
besar pemerintah Indonesia terkait dukungan UKM untuk menggenjot ekspor di era
perdagangan digital, dan bahwa layanan ePacket sangat relevan di tahun-tahun
mendatang,” kata Faizal.
Pertemuan tahun ini diselenggarakan
secara hybrid, 17 peserta dari 8 negara hadir secara fisik, sedangkan 20 negara
lainnya hadir secara online. Ini merupakan pertemuan hybrid pertama pasca
pandemi Covid-19.
Managing Director APP Cooperative,
Sid Hart, optimis pertemuan ini akan banyak membawa dampak positif bagi
perkembanngan ePacket. Di masa pandemi volume kiriman rata-rata ePacket
mengalami penurunan. Pada kesempatan ini tim mendiskusikan cara untuk mengatasi
anjloknya volume ePacket serta merumuskan fitur produk yang sesuai dengan
kebutuhan pasar untuk meningkatkan volumenya.
Setelah rapat hari pertama, para
delegasi berkesempatan mengunjungi Museum Prangko Taman Mini Indonesia Indah.
Museum Prangko memamerkan koleksi parngko asal Indonesia dan luar negeri dengan
penyajian tematik. Di Museum Prangko, para undangan juga disuguhkan musik bambu
dari “Saung Angklung Mang Udjo” Bandung. Menariknya, saat melantunkan
lagu Bengawan Solo, setiap delegasi terlibat memainkan angklung.
Usai workshop hari kedua, peserta
mengikuti Gala Dinner di Anjungan Bali Taman Mini Indonesia Indah. Sid
menyampaikan apresiasinya atas penyambutan dari tuan rumah yang luar biasa.
“Saya secara pribadi sangat mengapresiasi penyelenggaraan APP ePacket Steering Committee Meeting & Workshop 2023 yang diselenggarakan oleh Pos Indonesia. Saya yakin peserta lain juga sangat bersemangat ketika diajak berkeliling Taman Mini, tempat itu seperti miniatur Indonesia, Luar Biasa!”, seru Sid.
Perlu diketahui, Layanan e-Packet
mulai beroperasi di Indonesia tahun 2018. Sejak awal diluncurkan antusiasme
masyarakat terhadap lalyanan ini cukup tinggi. E-Packet dianggap dapat menjawab
kebutuhan masyarakat di era e-commerce dengan tarif yang terjangkau.
Minimnya jumlah maskapai yang
beroperasi di masa pandemi, menjadikan ePacket dari Indonesia hanya dapat
dikirim ke 7 negara tujuan. Sejak Oktober 2022 Pos Indonesia telah kembaali
membuka rute pengiriman ePacket ke 16 negara tujuan di Asia Pasifik. Kiriman
outgoing ePacket dari Pos Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 7,2% pada
periode Januari 2023. (*/red).