Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna memberikan ucapan selamat kepada 388 Nakes PPPK yang baru dilantik (foto:hms). |
Beberapa di antaranya ditempatkan di
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bandung, RSUD Bandung Kiwari, Dinas
Kesehatan dan Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut (RSKGM) Kota Bandung.
"Sebagai pelayan kepada
masyarakat harus berjiwa patriot. Kepercayaan setulus hati dengan rasa tanggung
jawab," tegas Ema.
Ia mengatakan, sebagai pengabdi
masyarakat, para nakes harus setulus hati memberikan pelayanan kepada
masyarakat dengan prima.
"Itu harus ada pada mindset bapak
ibu. Sebagai tenaga kesehatan seperti dokter, perawat itu tugas yang
mulia," katanya.
Ia pun menyinggung soal core values
ASN yaitu Berakhlak merupakan akronim dari Berorientasi, Pelayanan, Akuntabel,
Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
"Tugasnya itu melayani. Curahkan
segala daya pikir itu memberikan pelayanan yang terbaik," tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala Badan
Kepegawaian dan Pengambangan Sumber Daya Manusia Kota Bandung, Adi Junjunan
Mustafa menyampaikan, sebanyak 388 orang telah memperoleh nomor induk PPPK dari
kantor regional III BKN Bandung. Mereka terdiri dari apoteker, dokter, dokter
gigi, dokter spesialis anestesiologi dan terapi intensif, dokter spesialis
bedah, dokter spesialis patologi hingga perawat.
"Adapun PPPK golongan X sebanyak
91, PPPK golongan IX sebanyak 82, PPPK golongan VII sebanyak 215," katanya.
"Badan Kepegawaian Negara telah
memberikan persetujuan teknis kepada Plh Wali Kota Bandung untuk dapat
melakukan penangangkatan dan penandatanganan perjanjian kerja terhadap PPPK
yang telah terbit pertimbangan nomor induk PPPK dari kantor Regional lll BKN
Bandung," jelasnya.
Berikut PPPK yang telah dilantik
berserta jabatannya:
1. PPPK golongan X sebanyak 91, terdiri dari:
Ahli pertama - apoteker
9 orangPlh Wali kota Bandung Ema Sumarna foto bersama 388 Nakes PPPK yg dilantik (foto:hms).
Ahli pertama - dokter 32
orang
Ahli pertama - dokter
gigi 13 orang
Ahli pertama - dokter
spesialis anestesiologi dan terapi intensif 1 orang
Ahli pertama - dokter
spesialis bedah 1 orang
Ahli pertama - dokter
spesialis patologi anatomi 1 orang
Ahli pertama - perawat
34 orang
2. PPPK golongan lX sebanyak 82,
terdiri dari:
Ahli pertama -
administrator kesehatan 13 orang
Ahli pertama - bidan 1
orang
Ahli pertama -
epidemiolog kesehatan 27 orang
Ahli pertama -
nutrisionis 1 orang
Ahli pertama - perekam
medis 5 orang
Ahli pertama - pranata
laboratorium kesehatan 1 orang
Ahli pertama -
sanitarian 2 orang
Ahli pertama - tenaga
promosi kesehatan dan ilmu perilaku 32 orang
3. PPPK golongan Vll sebanyak 215,
terdiri dari:
Terampil - asisten
apoteker 17 orang
Terampil - asisten
penata anestesi 6 orang
Terampil - bidan 35 orang
Terampil - fisioterapis
1 orang
Terampil - nutrisionis 7
orang
Terampil - perawat 66
orang
Terampil - perekam medis
24 orang
Terampil - pranata
laboratorium kesehatan 23 orang
Terampil - radiografer 3
orang
Terampil - sanitarian 15
orang
Terampil - teknisi
elektromedis 1 orang
Terampil - teknisi gigi
2 orang
Terampil - tenaga
promosi kesehatan dan ilmu perilaku 1 orang
Terampil - terapis gigi
dan mulut 14 orang
Adapun unit kerja penempatan PPPK
tenaga kesehatan formasi tahun 2022 ini akan ditempatkan pada unit kerja
sebagai berikut:
1. Dinas kesehatan:
250 orang
2. RSUD Kota Bandung:
65 orang
3. RSUD Bandung
Kiwari: 50 orang
4. RSKGM : 23
orang. (yan/red).