Anggota DPRD Jabar H. Syamsul Bachri SH, MBA dari Fraksi PDIP (foto:ist). |
Namun, hingga kini kita masih
mendengar dan melihat permasalahan anak masih seringkali terjadi di Provinsi
Jawa Barat, terutama di Kabupaten Indramayu. Padahal anak merupakan penerus
bangsa dan kehadirannya dibutuhkan oleh pemerintah.
Hal ini disampaikan Anggota DPRD
Jabar H. Syamsul Bachri, SH, MBA dalam kegiatan penyebarluasan Peraturan Daerah
No 3 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak (PPA) kepada
masyarakat Di desa Pegagan, Kecamatan Losari, Kabupaten Indramayu , Senin
(22/5/2023).
Kegiatan penyebarluasan atau
sosiliasasi Perda (Sosper) di Pegagan-Kec. Losari Kab Indramayu pesertanya lebih
didominasi ibu-ibu. Bahkan selama kegiatan para peserta Sosper cukup antusias
mendengarkan paparan tentang Perda PPA yang disampaikan anggota legislative Jabar dari Dapil Jabar XII
(Kab/kota Cirebon-Kab Indramayu) ini.
Dalam kesempatan tersebut, Syamsul
Bachri mantan Ketua DPC PDIP Kab Indramayu ini mengatakan, bahwa dalam Perda
PPA ini, disebutkan bahwa perlindungan anak bukan hanya keluarga, tetapi anak
sebagai penerus bangsa ini juga membutuhkan kehadiran pemerintah untuk
memperhatikan tumbuh dan kembang mereka sehingga tidak terganggu dari hal - hal
yang tidak kita inginkan dan bisa menjadi generasi penerus bangsa yang
membanggakan.
Ia juga mengatakan, bahwa saat ini masyarakat membutuhkan pemahaman
terkait dengan Perda Provinsi Jawa Barat mengenai perlindungan anak, apalagi di
Kabupaten Indramayu terdapat banyak terjadi permasalahan yang menyangkut isu
ibu dan anak.
"Respon masyarakat sangat bagus
terkait dengan sosialisasi yang kita lakukan yaitu Perda perlindungan anak ,
karena masyarakat ini kan butuh pemahaman juga seperti apa isi perda didalamnya
dan manfaatnya untuk masyarakat" ujar Syamsul Bachri usai melakukan
penyebarluasan perda tentang perlindungan anak di Desa Pegagan, Kabupaten
Indramayu.
"Dalam perlindungan anak bukan
hanya keluarga, tetapi anak sebagai penerus bangsa ini juga membutuhkan
kehadiran pemerintah untuk memperhatikan tumbuh dan kembang mereka sehingga
tidak terganggu dari hal - hal yang tidak kita inginkan dan bisa menjadi
generasi penerus bangsa yang membanggakan " tandasnya. (AdiP/sein).