Anggota Komisi II DPRD Jabar Ir.H.Herry Dermawan dari Fraksi PAN (foto:ist) |
Perketatan hewan kurban sangat
penting, mengingat hingga saat ini masih ditemukan hewan yang terkena Penyakit
Mulut da Kuku (PMK) , untuk itu perlu diantisipasi, jangan sampai hewan yang
dikirim dari luar Jabar terjangkit PMK.
Guna mengantisipasi kekhawatiran
masyarakat akan ada hewan kurban terkena PMK, maka Komisi II DPRD Jabar minta
kepada Pemprov Jabar melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) juga
Dinas Kesehatan, melakukan pengecekan dan memastikan kesehatan hewan kurban,
sehingga layak dikonsumsi masyarakat.
Demikian dikatakan Herry Dermawan dari Fraksi PAN saat
dimintai tanggapannya terkait kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Kurban
2023/ Idul Adha 1444H, Minggu (18/6/2023).
Untuk mengantisipasi akan hewan
terindikasi PMK maka Komisi II sudah minta kepada DKPP dan Dinkes Jabar agar
segera menebar Tenaga Kesehatan Hewan (TKS) di seluruh wilayah Jabar.
Selain itu, Komisi II juga minta
agar UPTD di bawah DKPP Jabar terutama yang berada di wilayah perbatasan Jateng
, Banten dan DKI Jakarta untuk memperketat pemeriksaan hewan yang akan masuk
Jabar.
Perketat pemeriksaan hewan di
pos-pos ceck poin yang akan masuk ke Jabar, tampa surat keterangan resmi dari
dinas terkait asal daerah bebas PKM sejogya di putar balik, jangan ada
toleransi.
“Jika lolos karena kongkalingkong
petugas di cek point perbatasan, hal ini juga perlu antisipasi di jalur-jalur
tikus oleh petugas kab/kota yang memahami route tersebut” tandasnya. (AdiP/sein).