Anggota Bawaslu RI Totok Hariyono bersama Ketum PWI Pusat Atal S Depari dan jajaran PWI Pusat |
Nampak dalam pertemuan itu dipenuhi
canda tawa serta berbagi kisah masa lalunya, dengan rekan-rekan wartawan.
Pertemuan ini menjadi momen reuni bagi kedua belah pihak, selain membahas
isu-isu terkini di dunia jurnalistik dan pemilu, Totok juga dapat bernostalgia
saat menjadi wartawan dan anggota PWI Malang Provinsi Jawa Timur, sebelum
meniti karir di Bawaslu RI.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Umum
PWI Pusat Atal S menyampaikan rasa bangga atas kunjungan Totok ke PWI Pusat
yang tidak melupakan profesinya dulu sebagai wartawan maupun anggota PWI.Ia pun
mengaku bangga dan mengapresiasi perannya saat ini sebagai pucuk pimpinan di
Bawaslu RI.
"Kami sangat menghargai peran
penting Bawaslu dalam menjaga jalannya demokrasi di negeri ini. Semoga sinergi
dan silaturrahmi antara Bawaslu dan PWI, dapat terus terjalin secara harmonis
demi tegaknya demokrasi yang berintegritas dan bermartabat," ucap Atal.
Menurut Atal, media memiliki peran
strategis dalam mencerahkan masyarakat tentang berbagai isu yang terjadi di
lingkungan. Ia pun menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya Bawaslu dalam
menjalankan tugas dan fungsinya. PWI pun akan memberikan dukungan penuh dalam
akses informasi pemilu dan proses pengawasannya.
"Jalinan kerjasama yang baik
antara Bawaslu dan PWI akan sangat berarti dalam memastikan masyarakat
mendapatkan informasi yang akurat dan berimbang,"ucapnya.
Anggota Bawaslu RI Totok pun
mengungkapkan kegembiraannya dapat bersilaturrahmi setelah sekian lama baru
bisa berkunjung ke kantor PWI."Hadir di PWI ini seperti kembali ke rumah
sendiri. Saya sangat senang dapat berbagi pengalaman dan kenangan bersama
PWI," ujarnya dengan senyum dan penuh canda tawa.
Totok pun mengingatkan kembali bahwa
peran penting jurnalis dalam menyampaikan informasi yang objektif dan akurat
hal yang mutlak dilakukan. Dan kondisi itu tidak bisa ditawar tawar lagi.
"Bekerja sebagai wartawan telah memberikan
bekal berharga dan pengalaman bagi saya dalam menjalani tugas di Bawaslu saat
ini. Semua ini tidak terlepas status saya yang sebelumnya pernah menjadi
wartawan,"ucapnya.
Di akhir pertemuannya, Totok berharap
sinergi ini dapat menjadi contoh bagi kolaborasi antara lembaga-lembaga lain
dan dunia jurnalistik dalam membangun demokrasi yang kuat di Indonesia. Totok
pun dengan tulus menyatakan kesediaannya untuk bersinergi dengan PWI dan pers
sebagai "rumah besarnya" dalam perjuangan untuk memperkuat demokrasi,
serta mendorong pemberitaan yang berkualitas di Indonesia.
"Mari kita bersama-sama menjaga
kebebasan pers dan mendukung tumbuhnya ruang bagi keterbukaan informasi.
Bersama-sama kita bisa memperkuat demokrasi dan memberikan manfaat besar bagi
masyarakat Indonesia," tutup Totok dengan semangat.
Kunjungan Totok ke PWI Pusat ini
berhasil menciptakan momentum positif bagi dunia pers dan pengawasan pemilu di
Indonesia. Semoga sinergi yang terjalin akan terus berdampak positif bagi
kemajuan demokrasi dan kualitas informasi yang disampaikan kepada masyarakat.*