Wakil Ketua DPRD Jabar Dr.Hj Ineu Purwadewi Sundari |
Acara diskusi tersebut bertempat
di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat, Kota Bandung, Selasa
(22/8/23).
Dalam sambutannya, Ineu Purwadewi
Sundari mengatakan, DPRD Jawa Barat mendukung dan komitmen terhadap
program-program pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan stunting.
DPRD Jawa Barat akan mendorong
terkait dukungan anggaran, pembentukan peraturan daerah hingga pengawasan
program terkait.
“Kami (DPRD Jawa Barat) sangat
terbuka (mendukung) program pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan
stunting. Masalah ini merupakan masalah yang dihadapi masyarakat. Kita (DPRD
Jawa Barat) wajib memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Ineu Purwadewi
Sundari.
Wakil Ketua DPRD Jabar Dr Hj. Ineu Purwadewi Sundari |
“Perda tersebut bertujuan untuk
menciptakan ketahanan keluarga, dengan harapan masalah perwakinan anak dan
stunting dapat diminimalkan. Ini merupakan salah satu wujud dukungan Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Jabar dan DPRD Jawa Barat,” tambahnya.
Sementara Deputi Bidang Advokasi,
Penggerakan, dan Informasi BKKBN Sukaryo Teguh Santoso menyampaikan urgensi
pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan stunting.
“Stunting tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan
fisik anak, tetapi berdampak negatif terhadap perkembangan kecerdasan anak.
Sangat disayangkan jika potensi, kemampuan berpikir anak-anak akan terbatas
akibat stunting, kemampuan berpikir” tegas Sukaryo Teguh Santoso (*/red).