DPRD Minta Pemerintah Jabar Jaga Lahan Produktif dan Terus Berinovasi Sektor Pertanian

Klik

Anggota Komisi II DPRD Jabar H.Syamsul Bachri, SH, MBA dari Fraksi PDIP

BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk dan kebutuhan untuk pembangunan berbagai sector tentunya secara perlahan akan mengikis luasan lahan yang ada termasuk juga lahan pertanian yang produktif.

Kita sangat memahami bahwa pembangunan suatu daerah pasti membutuhkan lahan,  namun jangan sampai mengikis atau alih fungsi lahan pertanian produktif menjadi komplek perumahan, kawasan industry atau untuk pembangunan lain. Untuk itu, Komisi II DPRD Jawa Barat minta kepada pemerintah Provinsi dan Pemkab/pemkot di Jabar untuk mempertahan lahan pertanian produktif.

“ Perkembangan pembangunan suatu daerah tentunya tidak terlepas kebutuhan akan lahan, namun jangan sampai mengambil alih lahan pertanian produktif. Karena berkurangnya laan pertanian produktif sangat berdampak terhadap produktivitas pertanian dan ketersediaan kebutuhan akan pangan regional maupun nasional”.

Demikian dikatakan anggota Komisi II DPRD Jabar H. Syamsul Bachri SH,MBA dari Fraksi PDI Perjuangan saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Selain minta menjaga luasan area lahan pertanian produktif, tentunya Komisi  II DPRD Jabar juga mendorong  pemerintah provinsi Jabar melalui Dinas Pertanian- Hortikultura untuk terus berinovasi agar produktivitas terus meningkat. Dan juga inovasi dalam pengelolaan hasil pertanian.

Inovasi dibidang pertanian harus terus dilakukan, baik dari sisi bibit unggul dan berkualitas, juga diperlukan dukungan sarana-prasarna pertanian yang memadai.

“Inovasi di bidang pertanian menjadi suatu keharusan, karena bidang pertanian merupakan salah satu sektor penyangga ekonomi nasional kita. Oleh karena itu prasarana dan sarana pertanian haruslah memadai,” ujar politisi senior PDIP Jabar ini.

Selain itu, Komisi II juga mendorong kepada pihak UPTD Balai Benih Padi dan Palawija ini untuk terus memberikan inovasi di bidang pertanian.

 “Kami mendorong kepada balai ini untuk terus memberikan inovasi di bidang pertanian, karena bidang pertanian merupakan salah satu sektor penyangga ekonomi nasional kita,” katanya.

“Karena terbukti pada saat Pandemi Covid 19, salah satu penyumbang PAD tertinggi itu pada sektor pertanian,” tambahnya.

Selai itu, kami mengharapkan kedepannya baik Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Daerah memberikan inovasi – inovasi baru dan gebrakan – gebrakan baru agar produktifitas pertanian ini semakin baik kedepannya,” tandas Syamsul Bachri dari Dapil Jabar XII (Kab/kota Cirebon-Kab Indramayu) ini.(Adip/sein).