Inilah penampilan Seni-Budaya Jabar (foto:ist). |
Setiap daerah di Jabar memiliki aneka
seni budaya, untuk itu, agar seni budaya Jabar hidup kembali, tentunya maka
Komisi V DPRD Jabar juga sangat
mendorong seuruh desa di Jabar menjadi desa wisata, kata Sekretaris Komsi V
DPRD Jabar H. Memo Hermawan saat ditemui di gedung DPRD Jabar belum lama ini.
Dikatakan Memo Hermawan, dalam upaya
pengembangan Desa Wisata, Provinsi Jabar
sudah memiliki payung hukum yaitu berupa Perda No 2 tahun 2022 tentang Desa
Wisata.
Dalam Perda tersebut, mendorong agar
seluruh desa di Jabar dapat menjadi Desa Wisata dengan potensi yang dimiliki,
sehingga menjadi daya tarik wisatawan untuk datang dan menikmati wisata selama
di desa yang yang dikunjungi.
Untuk menambah daya tarik wisatawan
tentunya perlu ada penampilan seni budaya lokal. Nah, disinilah kita dorong masyarakat
setempat terutama pelaku seni budaya untuk dapat unjuk ketrampilan seni-budaya
di hadapan para wisatawan yang ada, ujar Memo Hermawan.
Politisi senior PDIP Jabar ini
menambahkan, Komisi V yang membidangi Kesejahtaraan Rakyat salah satu
Seni-Budaya di bawah Dinas Peariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar.
Disparbud Jabar memiliki dua mitra yaitu, urusan
Kepariwisataan mitra Komisi II , sedangkan urusan Kebudayaan ( Sni-budaya)
bermitra dengan Komisi V. Namun, dalam hal pengembangan Desa Wisata, tentunya
Komisi II dan V saling mensupport, untuk kemajuan desa wisata terutama dalam
melestarikan seni budaya lokal setempat, ujarnya.
Lebih lanjut H. Memo mengatakan,
berdasarkan data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Jabar bahwa dari
5.800 lebih desa di Jabar , sebanyak
1175 desa di Jabar adalah kawasan Desa Wisata, dan 3192 desa di Jabar
memiliki produk unggulan.
Masih berdasarkan data dari Dinas
PMD Jabar, bahwa masih ada 17 desa yang
bahkan tidak terjangkau sinyal seluler, 69 belum tersentuh jaringan internet,
269 desa hanya memiliki sinyal 2G, dan 2644 desa baru terjangkau jaringan 3G
dan 4G.
Dari data yang disampaikan Dinas PMK
Jabar, tentunya perlu terus didorong agar
seluruh desa se Jabar baik sebagai desa Kawasan urban maupun rural untuk
menjadi desa digital. Hal ini seiring dengan kemajuan teknologi dan informasi,
termasuk juga mempromosikan potensi desa menjadi desa wisata, tandasnya.
(Adib/sein).