.jpg) |
| Anggota Komisi III DPRD Jabar H. Pepep Saepul Hidayat, S.Ikom (foto:ist). |
BANDUNG, Faktabandungraya.com,-- Provinsi Jawa Barat meraih penghargaan dari Lembaga Manajemn Aset Negara (LMAN) dalam ajang The Asset Manager 2023 untuk kategori Maestro sebagai Juara I tingkat Nasional.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani kepada Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemerintah Provinsi Jabar di Gedung AA Maramis Kemenkeu RI, di Jakarta, Selasa (17/10/2023)
The Asset Manager 2023 merupakan kompetisi tahunan yang digagas LMAN dan Kementerian Keuangan untuk para pengelola aset negara dalam membangun kesadaran dan kompetensi pengguna aset Barang Milik Negara di lingkungan Kementerian/Lembaga, Badan Layanan Umum (BLU), Pemerintah Daerah, dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Mensikapi prestasi yang diraih Pemprov Jabar melalui BKPAD, anggota Komisi III DPRD Jabar H. Pepep Saepul Hidayat mengucapkan selamat dan mengapresiasi atas prestasi yang di raih BPKAD Jabar.
“Kami dari Komisi III DPRD Jabar selaku kerja OPD BKPAD Jabar, tentunya senang dan bangga atas prestasi yang diraih oleh Tim AssetBPKAD Jabar, semoga kedepan terus berprastasi dan semoga asset milik pemprov Jabar tetap tertata, terurus dan terjaga”, kata Pepep Saepul Hidayat, saat dimintai tanggapannya terkait prestasi yang diraih oleh BKPAD Jabar, Rabu (18/10/2023).
Komisi III yang membidangi Keuangan Daerah, tentunya akan terus mendukung da mendorong, agar seluruh asset daerah milik pemprov Jabar tidak berpindah tangan ke pihak lain. Bahkan, asset lahan atau barang harus dioptimalkan, sehingga dapat menambah PAD dari asset yang dikerjasamkan dengan pihak ke tiga, harapnya.
Lebih lanjut dikatakan Pepep, semoga keberhasilan ini dapat memberikan manfaat dalam pengelolaan aset negara, bangga menjaga aset Jawa Barat dan aset negara, optimal asetnya sejahtera masyarakatnya.
Ditambahkannya upaya pemanfaatan aset Barang Milik Daerah (BMD) betul-betul direncanakan dengan tepat, pemanfaatan aset BMD pun diharapkan dilakukan efisien dan efektif,mengingat keberadaan aset sebagai penggerak ekonomi sebuah daerah dan negara.
Aset daerah darus dimanfaatkan secara ekonomi sehingga dapat menjadi nilia tambah pemasukan PAD . untuk itu, seluruh asset milik Pemrpvo Jabar harus terdata, tertata dan terkendali , baik asset bergerak maupun asset tetap.
“Saya yakin apabila aset barang milik daerah dimanfaatkan dengan baik, profesional juga transparan. Aset dan barang milik daerah ini bisa berkontribusi cukup signifikan untuk penerimaan daerah,” pungkas Pjs Ketua DPW PPP Jabar ini. (AdiP/sein).
.jpeg)
