Anggota DPRD Jabar Hj.Ijah Hartini dari Fraksi PDI Perjuangan (foto:ist). |
Panasnya suhu politik tidak terlepas dari semakin semaraknya informasi
yang bertebaran di media social (Medsos) sengaja ditebar oleh pihak tertentu untuk
menaikan elektabilitas dan menjatuhkan pihak sebelah. Untuk itu, Ijah Hatini menghimbau dan mengajak
masyarakat untuk tidak mudah terpancing dengan informasi dari media social.
Informasi dari media social bukan merupakan karya juralistik,
untuk itu, carilah informasi yang benar dari media menstrem yang isinya dapat
dipertanggungjawabkan.
“Kita harus proaktif mencari informasi sebanyak dan seakurat
mungkin terkait dengan pemilu 2024, jangan mudah terpengearuh. Perbedaan dalam
pilihan merupakan hak individu masyarakat, karena Pemilu merupakan pesta demokrasi
lima tahunan”, kata politisi srikandi PDIP Jabar ini, baru-baru ini.
Dikatakan, sebelum menentukan pilihan untuk Pilpres, sebaiknya
kita pahami dan pelajari visi-misi apa yang disampaikan paslon Capres/cawapres maupun jurkamnya untuk
membawa kemajuan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam menghadapi Pemilu Pilpres dan Pileg 2024, ada baiknya kita cari tahu rekam jejak calon sebelum maju menjadi Paslon Capres/cawapres, termasuk juga para caleg. Yang benar-benar dapat memajukan Indonesia dan caleg yang benar-benar dapat memperjuangkan aspirasi rakyat sebagai wakil rakyat.
“Proses pemilu adalah ajang yang mempromosikan persatuan dan
toleransi di tengah keberagaman Indonesia. Berbeda pilihan adalah hal yang
wajar. Jangan sampai ini malah memecah belah,” terang legislator dari dapil
Kuningan, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran tersebut.
“Masyarakat memiliki peran yang sangat vital dalam membentuk masa
depan negara ini. Oleh karena itu, mari bersatu untuk berpartisipasi aktif
dalam pemilu ini, merayakan keberagaman pendapat, dan menjaga integritas
demokrasi kita,” ujarnya.
Di samping itu, Legislator PDI Perjuangan ini juga mendorong
masyarakat untuk mengajak sebanyak mungkin sanak keluarga untuk menggunakan hak
pilihnya.
Dengan ikut serta dalam pemilu, masyarakat memiliki kesempatan
untuk memilih calon-calon yang mewakili visi dan misi yang mereka yakini.
“Partisipasi masyarakat sangat penting dalam pemilu 2024. Dengan
menggunakan hak pilih kita, kita turut serta menentukan arah pembangunan
Indonesia untuk kesejahteraan rakyat, tandasnya. (Adv/dbs/sein).