Petugas Kebersihan siap membersihkan sampah-sampah bekas malam tahu baru 2024 |
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema
Sumarna menyebutkan, seluruh aktivitas malam tahun baru harus selesai maksimal
pukul 01.00 WIB.
"Segera sebarkan truk kecil,
jangan sampai sampah jadi menumpuk di jalan. Pagi tanggal 1 Januari saya tidak
ingin melihat tumpukan sampah di jalan Kota Bandung, terutama jalan
protokol," ungkap Ema, Jumat 29 Desember 2023.
Ia mengatakan, ada beberapa sarana
fasilitas yang akan digunakan untuk menjaga kebersihan Kota Bandung pasca malam
tahun baru, salah satunya road sweeper yang dioperasionalkan terutama di pusat
kota.
"Jadi, lepas pergantian waktu
2023 ke 2024 Bandung sudah bersih dari sampah. Pukul 01.00 WIB alasan apapun
harus dibubarkan. Pihak kepolisian yang akan menindak dibantu Satpol PP. Supaya
petugas kebersihan bisa segera bergerak. Kita ingin kota ini kembali bersih di
hari pertama 2024," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan
Hidup dan Kebersihan Kota Bandung, Dudy Prayudi menjelaskan, 6 titik SWK yang
berpotensi akan terjadinya keramaian serta penumpukan sampah di antaranya
SWK-Cibeunying, Tegalega, Ubermanik (Ujungberung Arcamanik), Kordoba (Kordon
Gedebage), Karees, dan Bojonegara.
"Untuk wilayah Cibeunying kami
akan menempatkan 96 orang petugas yang tersebar beberapa titik lokasi keramaian
antara lain Jalan Ir. Djuanda (Dago), Area Lapangan Gasibu, sekitar Monju,
Jalan Diponegoro, sekitar Pusdai, Jalan Soekarno (CRS), Braga, Pasar Baru, dan
Dipatiukur," papar Dudy.
SWK Cibeunying akan menyiapkan armada truk 2 unit. Pikap 1 unit dan mosam (motor sampah roda tiga) 18 unit.
Sedangkan di SWK-Tegalega akan
ditempatkan 66 orang petugas yang tersebar di beberapa titik lokasi keramaian
antara lain Jalan Cibaduyut, Leuwipanjang, Sudirman, Astana Anyar, Pelajar
Perjuangan, Panjunan, Pajagalan, Cibadak, Pagarsih, Soekarno-Hatta, Mochamad
Toha, Peta, dan BKR.Seorang petugas kebersihan sedang menyapu di alun-alun Bandung
"SWK-Tegalega akan menyiapkan
armada truk 5 unit, mobil pikap 1 unit, serta mosam 7 unit," tuturnya.
Untuk wilayah Ubermanik akan
ditempatkan 27 orang petugas yang tersebar beberapa titik lokasi keramaian
antara lain, Alun-alun Ujungberung dan sekitar bundaran Cibiru. SWK-Ubermanik
akan menyiapkan armada truk 1 unit, serta mosam 2 unit.
Kemudian SWK-Kordoba akan ditempatkan
28 orang petugas yang tersebar beberapa titik lokasi keramaian antara lain
Samsat jalan terusan Kiaracondong, Jalan Soekarno Hatta (Samsat - Buahbatu),
Soekarno Hatta (Buah batu – Batununggal), Terusan Buah Batu, dan area Mesjid
Al-Jabar, Cimencrang.
"SWK-Kordoba akan menyiapkan
armada truk 1 unit, serta mosam (motor sampah roda tiga) 2 unit," ucapnya.
Di wilayah Karees, Dudy akan
menempatkan 115 orang petugas yang tersebar beberapa titik lokasi keramaian
antara lain Jalan Asia Afrika, Taman Alun-Alun, Kepatihan, Oto Iskandardinata,
Pungkur, Lengkong Kecil, Ibrahim Ajie (PKL Pasar Kiaracondong), sekitar lampu
merah Cicaheum, fly over jembatan pelangi Jalan Jakarta, Gatot Soebroto, dan
Buahbatu.
"SWK-Karees akan menyiapkan
armada truk 3 unit, serta mosam 13 unit," lanjut Dudy.
Terakhir, di wilayah Bojonegara DLHK
akan menempatkan 70 orang petugas yang tersebar beberapa titik lokasi keramaian
antara lain Jalan Setiabudi, Sukajadi, Pasteur, Padjajaran, Pasirkaliki,
Sudirman, Kebonjati, Gardujati dan Jalan Oto Iskandardinata (area Pasar Baru).
SWK-Bojonegara akan menyiapkan armada truk 3 unit, serta motor sampah sebanyak
10 unit.
"Dalam menunjang kegiatan malam
tahun baru kami akan menyiapkan juga Tim Taktis. Tim ini beranggotakan sebanyak
25 petugas yang akan berkeliling untuk memamtau beberapa titik potensi
terjadinya lokasi keramaian," tuturnya.
Tim khusus tersebut terdiri dari 14
orang petugas pengumpul (Gaspul), 1 sopir motor sampah, 3 mobil sapu, 1 truk 6
meter kubik, dan 2 unit mobil pikap/mini dump.
"Total personil yang diturunkan
berjumlah 427 orang, dengan armada truk sebanyak 16 unit, mobil pikap sebanyak
4 unit, mobil sapu 3 unit dan sopir motor sampah sebanyak 53 unit,"
imbuhnya. (din/red).