Rombongan Komisi IV DPRD Jabar foto bersama di terminal Tipe B Tanjung Berebes - Jawa Tengah |
Di Provinsi Jateng, rombongan Komisi IV DPRD Jabar melakukan peninjauan sarana dan prasarana Terminal Tipe B Tanjung di Kabupaten Berebes pada wilayah kerja BPSPP Wilayah VI Pekalongan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar H. Mirza Agam Gumay, membenarkan bahwa pada jum’at, 15 Maret 2024 lalu, Pimpinan dan anggota Komisi IV DPRD Jabar telah melakukan study banding ke Provinsi Jateng, terkait sharing informasi sarana-prasarana Terminal Tipe B Tanjung di Kabupaten Berebes.
“ Kunjungan kerja tersebut dalam rangka mendapatkan data dan informasi terkait dengan pengelolaan terminal pada Balai Pengelolaan Sarana dan Prasarana Perhubungan Balai Wilayah VI Pekalongan,Terminal Tipe B Tanjung di Kab. Brebes Provinsi Jateng”, kata Agam Gumay saat dihubungi , Senin (18/03/2024).
Pada saat kunjungan tersebut, selain sharing informasi, kita melihat kondisi Terminal Tipe B Tanjung di Berebes, kondisi cukup baik, semua tertata rapi. Baik ruang tunggu penumpang, ruang loket bus termasuk juga ada beberapa kios penjualan. Bahkan kondisi toiletnya juga bersih, ujar Agam Gumay.
Dikatakan dalam pertemuan tersebut, kita diterima oleh Kepala BPSPP Wil VI Pekalongan Lambang Kurniawan berserta jajarannya.
Lambang Kurniawan menjelaskan bahwa Terminal Tanjung dikelola oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Terminal yang berada di Jalan Cendrawasih No. 270, Desa Tanjung itu telah dilengkapi jalur keberangkatan/kedatangan, tempat parkir kendaraan.
Terminal Tanjung juga menyediakan tempat tunggu penumpang serta fasilitas umum lainnya seperti toilet, mushala, kios/kantin, ruang informasi dan pengaduan serta telah disediakannya pula ruang laktasi.
Lebih lanjut Lambang menjelaskan, bahwa Terminal Tanjung melayani jurusan Angkutan Antarkota Dalam Provinsi (AKDP) Tegal-Brebes-Losari dan Angkutan Kota Antar Propinsi (AKAP) Tegal-Brebes-Jakarta. Untuk jam oprasionalng dari pukul 07.00 – 12.00 dan 18.00 – 23.59 WIB. Sedangkan 22 kios yang ada di terminal telah terisi penuh.
“Kami pastikan bersama semuanya dapat berfungsi dengan baik dan ada beberapa kios yang dibangun yang disewa oleh agen bus sehingga bus antarprovinsi bisa masuk di Terminal Tipe B Tanjung baik menurunkan penumpang maupun menjemput penumpang agar dapat menggerakkan perekonomian yang ada di sekitar terminal”, ujar Agam Gumay menirukan apa yang disampaikan Lambang kepada Komisi VI DPRD Jabar.
Terus terang ita cukup banyak mendapatkan masukan terkait dengan pengelolan terminal Tanjung Berebes. Masukan tersebut nantinya dapat di adopsi untuk di terapkan di seluruh terminal Tipe B di Jawa Barat, tandasnya. (AdiP/sein).