Pj Wali kota Badung Bbambang Tirtoyuliono mengecek harga dan ketersediaan pangan di pasar Sederhana Bandung |
Selain ketersediaannya yang
mencukupi, Pemkot Bandung juga berkomitmen menjaga tren harga komoditas pangan
agar tak melonjak naik.
"Dari sisi ketersediaan ini
aman. Jadi kami harap masyarakat tidak perlu panik," ujar Bambang.
Terkait kenaikan harga yang biasa
terjadi jelang Idulfitri, Bambang memastikan Pemkot Bandung akan menjaga hal
tersebut. Ia juga meminta kepada para pedagang di pasar agar tidak menaikkan
harga komoditas pangan secara signifikan.
Bambang juga memastikan Pemkot
Bandung akan segera mengambil langkah jika terjadi kenaikan signifikan dari
komoditas pangan.
"Potensi kenaikan ada. Tapi,
kami akan lakukan upaya mitigasi. Kami pastikan setiap saat akan mengontrol
baik dari aspek ketersediaan dan kenaikan harganya," terang Bambang.
Sementara itu, Kepala Dinas
Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar memastikan
bersama Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung akan
menjaga aspek keamanan pangan dan kenaikan harga pangan, khususnya jelang Idulfitri
2024.
Ia menyebut, update harga sejumlah komoditas pangan jelang Lebaran per hari ini antara lain:
Cabai Tanjung Rp70.000 per kilogram;Pengecekan n harga pangan di pasar Sederana Bandung
Daging Ayam Rp39.000 per kilogram;
Daging Sapi Rp140.000 per kilogram;
Telur Ayam Rp29.000 per kilogram.
"Ada kenaikan harga tetapi
tidak signifikan. Hal yang kami harus jaga, kenaikan harga itu jangan terlalu
jauh dari harga HET. Harga batas tertingginya," ujar Gin Gin.
Selain itu, ia juga berpesan agar
semua pihak menjaga tren harga komoditas pangan jelang Idulfitri agar tetap
stabil.
"Kita imbau para pedagang agar
tidak memanfaatkan suasana ini untuk menaikkan harga terlalu tinggi. Jangan
digunakan sebagai kesempatan," pesan Gin Gin. (ray/red).