Anggota Komisi B DPRD Kota Bandung H. Asep Mulyadi, saat menjadi Narasumber Talk Show Obrolan Plus Solusi (OPSI) di Studio PRFM. (foto:Humpro). |
Asep menyatakan, keberadaan toilet
sangat penting bagi kenyamanan pengunjung Asia Africa Festival 2024. Menurut
dia, pihak penyelenggara bisa menyediakan sebanyak mungkin toilet portabel.
"Berkaca dari acara tahun lalu,
oleh karena itu harus sediakan toilet yang memadai untuk pengunjung Asia Africa
Festival 2024. Ini faktor kenyamanan yang sangat penting untuk
pengunjung," ujarnya, saat menjadi Narasumber Talk Show Obrolan Plus
Solusi (OPSI) di Studio PRFM, Rabu, 3 Juli 2024.
Lebih lanjut Asep mengatakan,
keberadaan tong sampah juga sangat penting untuk kenyamanan pengunjung Asia
Africa 2024. Jangan sampai banyak sampah berserakan saat acara berlangsung
maupun ketika acara selesai.
"Harus perbanyak tong sampah.
Jangan sampai banyak sampah berserakan saat acara berlangsung maupun ketika
acara selesai," katanya.
Memulihkan Ekonomi Pasca Pandemi
Asep menambahkan, DPRD Kota Bandung
mengaperasi digelarnya kembali Asia Africa Festival. Sebab, Asia Africa
Festival merupakan salah satu strategi dalam skema besar pemulihan ekonomi
pasca pandemi Covid-19.
"Wisatawan akan ramai-ramai
datang ke Bandung. Harapan kita semua, pasca pandemi Covid-19 ekonomi terus
bangkit. Tidak hanya bagi hotel-hotel, tapi juga UMKM di Kota Bandung,"
ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Promosi
Pariwisata Kota Bandung, Arief Bonafianto menyebut Asia Africa Festival 2024
akan digelar lebih gebyar dibanding Asia Africa Festival 2023.
Arief yang juga merupakan Penanggung
Jawab Asia Africa Festival 2024, menyatakan bahwa salah satu perbedaan dengan
acara tahun lalu, yakni pada tahun ini Asia Africa Festival diadakan selama dua
hari dengan adanya tambahan bazar UMKM.
Menurutnya, Asia Africa Festival 2024
digelar untuk meningkatkan perekonomian, termasuk untuk pengusaha hotel dan
pelaku UMKM.
"Asia Africa Festival mengusung
pawai budaya ikonik. Sedangkan Asia Africa Corner untuk masyarakat menikmati
pagelaran dari Asia Africa Festival itu sendiri, yakni Bazar UMKM di Jalan
Braga Pendek," ungkapnya.
Adapun Kepala Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Arief Syaifudin mengatakan, Asia Africa
Festival 2024 digelar dengan membawa misi perdamaian.
Selain sebagai event unggulan tahunan
Disbudpar, Arief menyatakan Asia Africa Festival merupakan pengingat kepada
dunia bahwa Kota Bandung punya peran penting dalam menjaga stabilitas
internasional.
"Asia Afrika Festival ini juga
sebagai persiapan kita menyambut peringatan 70 Tahun Konferensi Asia
Afrika," ujarnya. (Endru/red).