Mahasiswa USB YPKP memberikan materi Ecobrick kpd Pelajar Sekolah Madrasah Ibtidiyah Al Islamiyah |
Pada Kamis 18 Juli 2024, Tim PKM-PM
USB memperkenalkan Ecobrick sebagai solusi inovatif untuk mengelola limbah
plastik dan meningkatkan kesadaran serta keterampilan Generasi Alpha di
lingkungan Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Al-Islamiyah, Kamis 18 Juli 2024.
Pada kesempatan itu, Ketua Tim PKM-PM,
Achmad Syahid Albani, menjelaskan pengertian Ecorobick.
“Ecobrick adalah metode mengisi botol
plastik bekas dengan sampah plastik yang bersih dan kering, menghasilkan
berbagai barang seperti bangku, meja, dan tempat sampah untuk siswa kelas 4 dan
5 di Sekolah Madrasah Ibtidaiyah,” terangnya.
Sementara Dosen pembimbing dari
kelompok PKM-PM USB, Erna Garnia menekankan pada keberlanjutan program ini.
"Program ini tidak hanya
bertujuan untuk mengurangi limbah plastik tetapi juga untuk meningkatkan
kesadaran akan pentingnya keterampilan berkelanjutan dalam pengelolaan
lingkungan, khususnya di kalangan generasi Alpha," ujar Erna Garnia.
Pelaksanaan program dilakukan di
Sekolah Madrasah Ibtidaiyah YPI Al-Islamiyah, Bandung, dengan Tim PKM-PM
memberikan sosialisasi tentang bahaya sampah dan teknik pembuatan Ecobrick
kepada siswa dan pengajar sekolah tersebut.
Sedangkan Kepala Sekolah MI
Al-Islamiyah, Fatmawati menyambut baik program tersebut.
"Saya dan pengajar lainnya sangat
mendukung program ini karena dapat mengurangi masalah sampah di lingkungan
sekolah dan memberikan siswa pemahaman baik tentang bahaya sampah plastik serta
keterampilan yang bermanfaat," katanya.
Selain itu, Achmad Syahid Albani
menambahkan, bahwa Tim PKM-PM juga telah menyelenggarakan lomba kreativitas
Ecobrick bagi siswa, dan memberikan edukasi kepada seluruh kelas di Madrasah
Ibtidaiyah.
Mereka juga merencanakan kolaborasi
dengan pemuda untuk terlibat dalam pengelolaan lingkungan sekolah.
"Apa yang kami lakukan dengan
melibatkan berbagai pihak, seperti pemuda sekitar, adalah agar program ini
dapat berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi siswa dan seluruh
Masyarakat sekolah," tandasnya. (*/red).