Pemeriksaan kesehatan terkait Pencegahan Tuberkulosis |
Salah seorang warga Kelurahan
Situsaeur, Linda menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Bandung dan USAID
Prevent TB atas edukasi yang telah diberikan kepadanya. Ia juga diberikan
suntik mantoux untuk mengecek apakah ada tuberkulosis di dalam tubuhnya.
"Ini bermanfaat banget. Adik saya
kena TB Perut, saya jadi ingin tahu penyebabnya dan cara pencegahannya,"
ujar Linda.
Hal sama juga disampaikan Fauzan,
warga Kelurahan Situsaeur. Ia mengaku dapat banyak informasi soal pencegahan
tuberkulosis, khususnya soal gaya hidup yang perlu diterapkan sejak saat ini.
"Kami diedukasi. Tadi dapet
suntik mantoux. Masyarakat jadi lebih tahu tentang tuberkulosis,"
terangnya.
Sebagai informasi, kegiatan ini
sebelumnya digelar di enam Puskesmas Intervensi se-Kota Bandung. Antara lain:
Puskesmas Sukahaji, Puskesmas Babakan Tarogong, Puskesmas Cibaduyut Wetan,
Puskesmas Cibaduyut Kidul, dan Puskesmas Cijerah.
District Officer For Advocacy And Partnership USAID Prevent TB Wilayah Kota Bandung, Dzikri Muhammad Hermaja menyebut, Edukasi Temu TPT pada intinya mengedukasi masyarakat, kontak rumah, kontak erat dengan penderita tuberkulosis, agar mereka yang berisiko terkena tuberkulosis dapat dicegah dengan obat.
"Ketika Temu TPT kita beri
edukasi, tes mantoux, kalau hasilnya positif, kami beri obat. Kalau hasilnya
negatif, kami beri edukasi. Target kami kontak serumah atau keluarga dari
penderita TB dapat teredukasi dan potensi penularannya dapat dicegah,"
terang Dzikri.Temu TPT Pemkot Bandung bekerja sama dgn USAID Prevent TB
Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim
Kerja Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Kota Bandung,
Agung mengatakan, angka kasus Tuberkulosis di Kota Bandung per 2023 mencapai
angka 11.000. Oleh karenanya, Pemkot Bandung terus melakukan intervensi agar
jumlah tersebut dapat ditekan.
Agung menambahkan, dengan masyarakat
mengakses TPT, maka akan mencegah TBC selama 5-7 tahun. Sehingga angka Orang
Dengan TBC (ODTBC) akan turun, sampai akhirnya terwujud Kota Bandung yang bebas
TBC.
"Memang kita butuh sosialisasi ke
masyarakat agar masyarakat itu lebih paham tentang TBC seperti apa sehingga dia
paham bahwa ketika ada keluarganya terkena TBC, saya harus melakukan pencegahan
dengan TPT," tutur Agung.(ray/red).