Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

2025 Pemprov Jabar Targetkan Nol Desa Berkembang, Memo Hermawan : DPRD Jabar Dukung Gerakan Membangun Desa

Jumat, 09 Agustus 2024 | 10:28 WIB Last Updated 2024-08-09T03:28:19Z
Klik
Anggota BAdan Anggaran DPRD Jabar, H. Memo Herwaman dari Fraksi PDIP (foto:ist)



GARUT, Faktabandungraya.com,--- DPRD Provinsi Jawa Barat sangat mendukung dan mendorong Pemerintah Provinsi Jabar untuk memajukan seluruh desa-desa di Jabar menjadi desa Mandiri dan Maju.  Bahkan, pemprov Jabar sudah menargetkan pada tahun 2025 tidak ada lagi desa berkembang.

Menurut anggota Badan Anggaran DPRD Jabar H. Memo Hermawa, target Nol Desa Berkembang di Jabar tahun 2025, tentunya sangat positif untuk memajukan seluruh desa di Jabar.  Untuk itu, DPRD Jabar sangat mendukung dan siap mendorong agar Pemprov  Jabar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jabar benar-benar melakukan pendataan dan mengusulkan anggaran pembangunan desa.

Desa di Jabar ada sebanyak 5.312, ,  sebanyak 2.447 stratanya sudah desa mandiri. Strata lainnya desa maju dan sebagian kecil desa berkembang. Sementara strata desa tertinggal sudah tidak ada lagi sejak tahun 2023.

Untuk itu, DPRD Jabar telah  menyetujui dan mendukung Program Gerakan Membangun Desa yang diusulkan oleh Pemerintah Provinsi Jabar, termasuk juga telah menyetujui bantuan keuangan untuk Pemerintahan Desa pada T.A 2024 sebesar Rp.130 juta per desa se-Jabar.

“ Ya, DPRD Jabar melalui Badan Anggaran telah menyetujui bantuan keuangan untuk pemerintah desa se-Jabar sebesar Rp.130 juta per desa se-Jabar”, kata Memo Hermawan yang juga Sekretaris Komisi V DPRD Jabar ini, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Kamis (8/8/2024).

Bantuan keuangan desa se- Jabar ini, diberikan bertujuan untuk pemerataan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, sehingga kedepan tidak ada lagi desa-desa di Jabar berstrata desa berkambang tetapi sudah menjadi Desa Mandiri dan Maju, ujarnya.

Sebagai informasi, bahwa Pemprov Jabar telah menargetkan pada akhir tahun 2025, seluruh desa se Jabar tidak ada lagi Desa Berkembang, sehingga pada tahun 2026 strata desa di Jabar hanya desa mandiri dan maju.

Hal ini disampaikan Sekda Jabar Herman Suryatman usai rakor Optimalisasi Program Gerakan Membangun Desa, di Kabupaten Kuningan Kamis pekan lalu.   

Setelah berhasil menghilangkan desa dengan strata atau status tertinggal, Pemda Provinsi Jawa Barat kini menargetkan untuk menghapus desa dengan status berkembang.

"Pemprov Jabar dan Pemkab se Jabar berkomitmen akan bahu-membahu agar sampai akhir tahun depan (2025) tak ada lagi desa berkembang di Jabar. Semuanya hanya desa mandiri dan maju," kata Herman.

Selain mengoptimalkan program Membangun Desa (Gerbang Desa), Pemdaprov Jabar juga akan memaksimalkan tujuh sumber pendapatan untuk pembangunan dan kemandirian desa.

Tujuh sumber pendapatan desa itu berasal dari dana desa, pendapatan asli desa, alokasi dana desa, dana bagian dari retribusi daerah, bantuan keuangan dari pemerintah provinsi/kabupaten/ kota, hibah, dan lain-lain pendapatan yang sah.

"Dan yang tidak kalah penting, kami juga akan fokus menurunkan angka stunting, kemiskinan, dan pengangguran," tandas Herman. (AdiP/sein).

×
Berita Terbaru Update